Tiap diangkat
Baumu sungguh tak kepalang.
Tiap diangkat
Baumu sungguh tak bisa dihalang.
Kau tak bisa disalahkan
Hakekatmu memang begitu
Kau tak bisa jadi tertuduh
Hakekatnya memang kau tak minta begitu.
Dan kembali
Tiap diangkat
Baumu sungguh menyiksa dan membunuh segala rasa.
Tiap diangkat
Hujan membuat rasamu semakin nyata. Baumu semakin tak terperikan.
Sekali lagi tak mungkin kau dipersalahkan
Karena bukan kau yang minta berada di sekitar ruang nyawaku.
Tiap diangkat
Kembali engkau mengganggu indra menciumku.
Bisa apa kalau saya terus disiksa dengan adamu yang terus nyata dan bertambah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H