Mohon tunggu...
Hafiz Forever
Hafiz Forever Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Blogger, Writer ...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sepetak Tanah

17 Februari 2011   21:48 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:30 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun sudah dijual pada kepentingan saja

Kita punya rumah tapi bukan sebenar-benarnya pemilik

Sewaktu-waktu pemilik hak klaim akan mengusir kita

Walau sudah kita lawan dengan sebundel sertifikat

Namun, lagi-lagi keserakahan yang akan menjadi pemenang

Sebenarnya musuh kita bukanlah orang-orang asing itu

Namun perut-perut gendut lagi picik itu

Sebenarnya musuh kita sebenar-benarnya adalah kita sendiri

Namun lagi-lagi keserakahan yang akan menjadi juaranya ...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun