Di bawah langit yang teduh,
mentari merangkak lembut ke ujung atap.
Angin siang membawa rindu,
dalam bisikan daun yang pelan meratap.
Mataku perlahan menutup,
menyerah pada damai yang merayu.
Kasur tua beraroma nostalgia,
menjadi perahu ke lautan mimpi.
Suara jauh anak bermain,
menjadi nyanyian pengantar lena.
Waktu berjalan di sela-sela bayang,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!