Mohon tunggu...
Dea
Dea Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Nothing but busy🤍 "Dunia terlalu indah untuk dilewatkan tanpa sebuah cerita visual. Mari berbagi makna dalam setiap kata yang berbisik."

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terima Kasih

23 November 2024   15:33 Diperbarui: 23 November 2024   16:09 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untuk tangan yang pernah menggenggam,  

saat aku rapuh di tengah malam,  

untuk kata yang kau bisikkan lembut,  

memberi nyala saat hariku surut.  

Terima kasih,  

bukan sekadar ucapan ringan,  

ini adalah jembatan perasaan,  

dari hati yang pernah kau selamatkan.  

Kau hadir seperti sinar pagi,  

mengusir kelam yang tak henti,  

setiap langkahmu, setiap senyuman,  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun