Di kegelapan malam yang pekat,
Tersembunyi sosok tak berwajah,
Mengintai di balik bayang-bayang,
Si pengisap darah tanpa suara.
Langkahnya sunyi, hatinya beku,
Mencari mangsa di lorong-lorong sempit,
Dengan taring tajam ia mengintai,
Menghisap kehidupan, merenggut harapan.
Darah yang mengalir, membawa cerita,
Tentang cinta yang terbuang,
Tentang mimpi yang tak tercapai,