Mohon tunggu...
Dea
Dea Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Nothing but busy🤍 "Dunia terlalu indah untuk dilewatkan tanpa sebuah cerita visual. Mari berbagi makna dalam setiap kata yang berbisik."

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sang Garis Pemisah

12 Juli 2024   07:42 Diperbarui: 12 Juli 2024   12:12 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada garis yang tak kasat mata,

Memisahkan antara aku dan kamu,

Garis tipis namun tak terlewati,

Menjadi batas antara dua dunia.

Di satu sisi, ada aku yang menunggu,

Dengan harapan yang tak pernah pudar,

Namun garis itu tegar berdiri,

Menghalangi langkahku menuju dirimu.

Di sisi lain, ada kamu yang menatap,

Dengan pandangan penuh keraguan,

Tak mampu menyebrangi batas ini,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun