Â
Membangun kesadaran dan menerima perbedaan terhadap peserta didik tuna rungu dalam konteks pendidikan inklusi di sekolah dasar adalah penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan memberikan kesempatan yang setara bagi semua siswa. Dengan melibatkan guru, tenaga pendidik, orang tua, dan ahli, serta menerapkan strategi yang sensitif inklusi, kita dapat membantu peserta didik tuna rungu merasa diterima, berkembang, dan belajar dengan baik di sekolah dasar. Melalui upaya kolektif, kita dapat menciptakan pendidikan inklusi yang memberdayakan dan memajukan setiap peserta didik, tanpa memandang perbedaan yang ada.
Referensi
Agung, Salamah1, Khoirunisa, Arini Nurhidayah2 , dan Suryaningsih, Siti3. 2022. TANTANGAN GURU SEKOLAH LUAR BIASA PADA PEMBELAJARAN IPA DI ABAD 21. Jakarta : ALOTROP, Jurnal Pendidikan dan Ilmu Kimia.
Bakri, Maskuri. 2020. Implementasi Pendidikan Inklusi dalam Membangun Mental Toleran Berbasis Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar Negeri 06 malang. Malang : FIKROTUNA; Jurnal Pendidikan dan Manajemen Islam.
Jamaludin, Gilang Maulana1 , Maksum, Arifin2 , Nurhasanah, Nina3 . 2022. MENANAMKAN KARAKTER TOLERANSI DI SEKOLAH DASAR INKLUSI MELALUI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL. Majalengka : Seminar Nasional Pendidikan, FKIP UNMA.