Gelandang tengah Man United Christian Eriksen memperoleh sorotan baik di dalam dan luar lapangan selama laga pembuka Liga Eropa kontra Twente, untuk pertama kali membuka gol kontinental tim dengan roket 20 yard, sebelum kemasukan oleh tim tamu yang membuat situasi ruang ganti memanas (26/09/2024).Â
Gol balasan dari Sam Lammers membuat Man United mencatatkan hasil imbang berturut-turut setelah pertandingan akhir pekan lalu dengan Crystal Palace, di mana cuma Andre Onana dan Dean Henderson berhasil melaksanakan tugas dengan sempurna.Â
Lantas, semua ini tak bisa dimungkiri mengerucut menuju keputusan INEOS, entah Erik ten Hag akan diselesaikan dalam beberapa pekan mendatang atau tidak, yang jelas kita akan segera mengerti seberapa jauh rezim baru ini akan bersabar dengan situasi klub terjebak dalam mediokritas.Â
Bagaimanapun, tidak semua berakhir suram untuk Man United, terlebih hasil imbang ini berarti "Setan Merah" telah berhasil menjaga rentetan "tak terkalahkan" dalam empat pertandingan, meski cuma Southampton yang tampil lebih buruk dari segi Expected Goals (xG) musim ini.Â
Sementara, di lain sisi Spurs dikenal sebagai tim dengan kekuatan lini serang dominan, meski kreativitas tim ini agak kurang akhir-akhir ini, tetapi "the Lilywhites" telah kembali memenuhi seperti akhir dalam skema permainan. Spurs berhasil mencatatkan  delapan gol dalam tiga pertandingan terakhir di Liga Inggris dan Liga Eropa.Â
Lebih lanjut, di pertandingan terakhir mereka, Spurs berhasil menghukum Qarabag dengan tiga gol tanpa balas dalam pembuka Liga Eropa. Meski, mereka diharuskan menjalani laga cuma dengan 10 pemain setelah Radu Dragusin diganjar kartu merah di menit 8'.
Tottenham berhasil mencatatkan angka melalui gol Brennan Johnson, Pepe Sarr, dan Dominic Solanke. Keberhasilan tiga gol ini menandai rentetan tiga kemenangan bagi pasukan Ange Postecoglou.Â
Terlebih, raksasa London Utara ini tak bisa dimungkiri berhasil mengantarkan satu poin dari Manchester United di Old Trafford dalam thriller 2-2 musim lalu, memperpanjang rekor "tak terkalahkan" mereka menghadapi "Setan Merah", dan "Theatre of Dreams" jelas bukan benteng yang ditakuti seperti dulu.Â
Melihat dari tim tersedia, Tottenham mengalami kecemasan dengan kapten Son Heung-min setelah kemenangan atas Qarabag pada Jumat lalu, meskipun Postecoglou sendiri tidak mengalami stress dengan problem dihadapi kapten tim Korea Selatan ini.Â
Benar, Ange secara serius tetap akan memasukkan Son dalam kesebelasan utama, menghiraukan problem dialami kemarin.Â