Mohon tunggu...
Hadenn
Hadenn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Football and Others

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tarian Tango Garnacho dalam "Menggoreng" Pertahanan the Toffes!

9 Maret 2024   22:03 Diperbarui: 9 Maret 2024   22:07 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lanjutan liga Inggris pekan-28, Manchester United akan menjamu Everton di Old Trafford, Manchester. Mereka harus menang untuk mengejar jarak dari Spurs, mungkin tidak terlalu jauh, tetapi jumlah pertandingan United lebih banyak. Sedangkan, musim segera menuju penutupan.

Di lain sisi, Everton bisa dibilang cukup aman dengan berada di urutan 16, boleh jadi masih dekat dengan zona degradasi, tetapi kita tak boleh lupa tim ini pernah dikurangi 10 poin. Tak bisa dibantah dengan semua yang terjadi dan masih aman di posisi sekarang, anak asuh Sean Dyche sudah cukup membuktikan mereka tim kuat, bisa jadi kejutan untuk musim depan.

Dari segi susunan pemain, tim tamu cukup memberi kejutan dengan mencadangkan Calvert-Lewin dan Ashley Young. Padahal, dua pemain ini cukup sering bermain dari awal, terutama Young, dengan kedisiplinan menutup lini belakang, dia pernah membuat Garnacho frustasi bermain dari kiri dalam pertemuan sebelum ini.

Di lain sisi, tim tuan rumah masih dengan susunan pemain sama di mana tim ini menghadapi Manchester City, ten Hag kembali memberikan kesempatan untuk pemain-pemain ini. Selain itu, tidak ada pilihan dalam bangku cadangan, cuma Eriksen nama yang baru sembuh dari cedera. Boleh jadi memang pilihan terbaik untuk saat ini.

Bagaimana pertandingan berjalan

Sebagai tuan rumah, Manchester United mencoba bermain mendominasi dari awal, membangun serangan perlahan dari bawah. Masalahnya, pemain bertahan United terlihat tak memiliki kemampuan mumpuni untuk melakukan itu, semua usaha membangun dari awal dipatahkan oleh pressing nanggung tim tamu. Onana cukup diuji selama 6 menit pertama.

Setelah itu, tim tuan rumah mulai berhasil menguasai bola, terlihat semua pemain sudah terbiasa bergerak dengan bola. Meski, beberapa umpan masih salah, tetapi posisi pemain juga terbentuk rapi, tak butuh waktu lama untuk merebut bola kembali. Pertandingan semakin menarik di mana Garancho dilanggar dalam kotak terlarang oleh Tarkowski.

Menit 12', tendangan penalti diambil oleh Bruno. Mengambil ancang-ancang, dengan dingin menggunakan kaki kanan tepat menuju kanan-bawah gawang, sangat memojok. Bola mendatar cepat masuk ke dalam gawang, tak bisa dihentikan [1-0].

Setelah itu, Manchester United jauh lebih nyaman dibandingkan dengan sebelumnya. Meski, tak butuh waktu lama untuk tim tamu kembali stabil dengan skema awal pertandingan. Tak disangka mereka kembali bermain dengan bola, sedangkan tim tuan rumah lebih menunggu. Bagaimanapun, jumlah pembuatan peluang terbuka dari kedua tim bisa dikatakan hampir sama.

Menit 34', penuh percaya diri Garnacho menusuk dan menari ke dalam kotak penalti lawan, berhasil melawati satu di antara tiga pemain, kemudian satu di antara tiga pemain itu tidak membiarkan dia lewat mudah. Dia terjatuh, wasit dengan tegas menunjuk titik putih tanpa ragu. Pelanggaran kurang perlu dari Godfrey.

Rashford mengambil penalti itu, menaruh bola menuju kiri-bawah gawang. Tendangan itu tidak terlalu keras, tetapi Pickford salah jatuh dalam menebak arah bola. Rashford kembali mencetak gol, bola masuk dalam gawang dengan tenang [2-0].

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun