Di samping itu, kualitas pemain sebelumnya juga naik bersamaan dengan hadirnya pemain baru. Mereka terpacu untuk tidak mau kalah, itu yang paling penting.
Coach Shin masih bisa menawarkan itu, dia sudah melakukan pekerjaan luar biasa dengan memberikan keadilan yang merata untuk semua.
Misi untuk keluar dari lingkaran setan
Bayangkan skenario terburuk terjadi, Coach Shin diberhentikan sebelum kontraknya berakhir. Lalu, pengganti terkuat beliau ini siapa. Berdasar apa kita bisa dapat manajer lebih baik.
Boleh jadi hanya satu nama yang bisa memberikan peningkatan sungguhan, Jose Mourinho. Manajer kelas dunia ini tengah menganggur sekarang.
Masalahnya, tidak ada alasan juga untuknya menerima tawaran timnas. Menuju Saudi dengan gaji yang bisa diisi sendiri saja masih ragu, apalagi ke sini.
Maksudnya, mari jujur dengan diri kita. Untuk olahraga satu ini, kita bukan negara besar dalam artian belum memberikan kontribusi untuk kemajuan sepakbola dunia.Â
Terlebih, mau sampai kapan kita harus berganti manajer terus-terusan. Jangan sampai timnas kita menjadi selayaknya Manchester United, kita perlu bersabar dengan progres.
Mayoritas dari warga masih percaya!
Terlepas dari beberapa pengamat bola sudah menghasut dengan keras tentang pemberhentian coach Shin.
Meski demikian, mayoritas dari pengamat bola masih objektif dengan memberikan berbagai fakta yang ujungnya masih cenderung memilih perpanjangan kontrak STY.
"Dari sisi permainan, kita tidak lagi bermain inferior sudah sangat terlihat. Sejarah mencatat gak usah lawan jepang bertemu dengan Vietnam atau Thailand kita jarang menang, pemain sering tidak pede dalam lapangan. Bersama STY, semua ini sudah nggak ada." (Haryo 2024)
"Rasanya, sudah tidak ada alasan lagi untuk tidak memperpanjang kontrak STY, mari kita nikmati entah bertemu Qatar, Australia kalau perlu Avengers. Fine-fine saja!" (Lhaksana 2024)
