Setelah dipastikan lolos dan menjadi juara grup dalam liga Champions. Real Madrid memutuskan untuk memanggil beberapa nama pemain akademi, memberi mereka kesempatan untuk setidaknya berada dalam skuad laga tandang kontra Union Berlin (13/12).
Meski tidak begitu penting untuk klub, sudah menjadi sebuah kepastian laga seperti ini akan sangat masif pengaruhnya untuk pemain muda yang akan diberikan kesempatan. Sebab, di laga ini mereka akan secara serius diperhatikan.
Panggilan untuk talenta muda
Beberapa talenta menarik yang belum pernah kita lihat bermain di tim utama seperti Gonzalo Garcia, Mario Martin, Vinicius Tobias, hingga Lucas Canizares. Semuanya sudah diberangkatkan menuju Berlin.
Tentu, sebagai penggemar sepakbola terutama penggemar los blancos. Mereka pasti akan selalu menantikan saat- saat di mana talenta muda tim Junior mendapat kesempatan. Bagaimana pemain muda ini mengeksekusi kesempatan yang boleh jadi hanya datang sekali seumur hidup.
Bagaimanapun, melihat bagaimana Manajer El Real, Carlo Ancelotti menyelesaikan pekerjaannya selama ini. Sepertinya hanya nama Vinicius Tobias yang akan dimainkan di babak ke-2. Mengingat Real Madrid juga tengah dilanda krisis bek kanan, mereka butuh untuk menjaga kebugaran Lucas Vazquez.
Selain Vinicius Tobias, mereka sepertinya akan sangat sulit untuk dimainkan. Ancelotti akan lebih memilih pemain dari tim utama selama tidak terjadi hal-hal mengejutkan.
Tidak ada pengecualian?
Terlepas dari prinsip Ancelotti, ada satu pemain muda yang sudah mendapatkan kepercayaan Manajer asal Italia itu. Bisa dipastikan akan dimainkan di pertandingan ini dan banyak diprediksi akan memulai pertandingan dari awal.Â
Kita sudah melihatnya beberapa kali bermain menyatu bersama tim utama. Pengecualian itu Bernama Nico Paz.
Satu-satunya kandidat terkuat yang boleh jadi akan dipromosikan di tim utama musim depan. Nico Paz ketika tiba waktunya ada pertandingan tanpa resiko seperti ini, namanya sudah sering kali dikabarkan akan mendapatkan kesempatan menjadi starter.
Pasalnya, disaat Real Madrid unggul atas lawannya. Pemain muda asal Argentina ini sudah terlalu sering dimasukkan di babak ke-2 sebagai pemain pengganti dan bermain cukup bagus. Nico tak terbantahkan paham dengan bagaimana cara tim bermain.