Pemalang (11/8/2024) -- Mahasiswa  Kuliah Kerja Nyata  (KKN) kelompok 65 angkatan 59 Universitas K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan melakukan workshop Digital Marketing yang bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Pemerintah Kabupaten Pemalang di Kelurahan Widuri. Kegiatan Workshop ini dilaksanakan guna meningkatkan pemasaran UMKM di Kelurahan Widuri yang sudah melakukan pemasaran di sekitar Widuri. Workshop ini dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus 2024 di Aula Kelurahan Widuri yang dihadiri oleh Ibu Sri Wahyuni S.E sebagai Lurah Widuri dan beberapa jajarannya,  serta Ibu Dita Rizka A, S.Ikom  sebagai pemateri dari Diskoperindag  dan dihadiri oleh pelaku usaha UMKM dan masyarakat lainnya yang berada di kelurahan Widuri.
Ibu Sri Wahyuni sebagai Lurah Widuri mengatakan bahwa "UMKM di kelurahan widuri ini cukup banyak dan sudah diadakan beberapa pelatihan untuk UMKM, tetapi banyak UMKM yang berhenti produksi karena terkendala di pemasarannya" . Di zaman sekarang ini teknologi semakin berkembang terutama pada dunia pemasaran digital, Pasar online pun sempat menjadi perdebatan bagi para pelaku usaha pasar offline. Jadi Digital Marketing ini sangat menarik bagi kami untuk perkembangan UMKM di kelurahan Widuri ini. UMKM di kelurahan widuri ini juga memiliki target lokasi pasar untuk dijadikan Buah tangan yaitu di Makam Syekh Maulana Syamsuddin yang menjadi objek wisata Religi yang melintasi Kelurahan Widuri.
Dalam Workshop ini kita mengajarkan masyarakat untuk membuat aplikasi jualan seperti Shopee, Tiktok Shop, Facebook dan Grab Food, sudah terdapat beberapa UMKM yang melakukan penjualan melalui Akun media sosial masing masing, seperti Oscar permen jadul dan Sherina Food.
Kegiatan ini juga menyinggung mengenai pengemasan. Karena pengemasan merupakan salah satu strategi dalam pemasaran. Pengemasan produk UMKM tersebut memiliki peran yang penting dalam strategi pemasaran, karena dengan pengemasan yang menarik dapat meningkatkan minat konsumen. Ada beberapa aspek dalam hubungan ini,  yaitu sebagai alat promosi karena dengan desain pengemasan yang menarik juga menjadi salah satu daya tarik penjualan produk. Pengemasan juga menjadi identitas suatu produk, karena desain pengemasan yang konsisten dapat menciptakan citra positif dan untuk membedakan dengan produk yang sama dari pesaing. Kemasan juga dapat menjadi  media komunikasi antara produsen dan konsumen, seperti mencantumkan informasi mengenai bahan, cara penggunaan, dan manfaat produk.
Diharapkan dengan adanya workshop ini masyarakat Widuri dapat mengikuti perkembangan pemasaran online maupun offline sesuai dengan perkembangan zaman agar bisa mengimbangi persaingan pasar. Kami berharap UMKM Widuri bisa lebih berkembang untuk membantu memperbaiki perekonomian warga Widuri
Penulis : Liza SeptiyaniÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H