Mohon tunggu...
Hafid fadilah
Hafid fadilah Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Universitas Pamulang, Fakultas Ekonomi Prodi Manajemen S1

Umur : 20th Tempat/Tanggal lahir : Tangerang, 18 Oktober 2000 Agama : Islam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pasar Monopolistik

10 Januari 2021   14:13 Diperbarui: 10 Januari 2021   14:23 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelebihan pasar monopolistik :

1. Produsen dapat bebas keluar dan masuk pasar karena tidak ada hambatan yang berarti (tidak ada BARRIERS TO ENTRY).

2. Banyaknya produsen dalam pasar sehingga konsumen memiliki banyak alternatif produk.

3. Banyak inovasi yang dapat di lakukan, mulai dari proses produksi atau mengembangkan cara baru untuk menarik konsumen.

Kekurangan pasar monopolistik :

1. Banyaknya produsen dalam pasar membuat persaingan yang ketat.

2. Karena produsen harus selalu mengembangkan inovasi agar dapat bersaing, akan muncul biaya inovasi yang akhirnya akan 

di bebankan kepada konsumen melalui harga produk.

3. Besarnya biaya persaingan yang harus di keluarkan seperti iklan dan insentif.

APA SAJA CONTOH PASAR MONOPOLISTIK :

Dalam kehidupan sehari - hari pasar monopolistik dapat kita temui seperti : sampo, sabun, tv, sepatu, air mineral dan lain - lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun