Mohon tunggu...
Hafiatun Marsidah
Hafiatun Marsidah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Hallo everyone, perkenalkan saya Hafiatun Marsidah salah satu mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta semester 3. saya mengambil jurusan Ilmu Komunikasi karena saya ingin belajar ilmu-ilmu yang ada di dalam jurusan ini. selain kuliah saya juga aktif dalam organisasi kampus seperti BEM Km UMY dan IMM FISIPOL.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Literasi Media: Melahirkan Pengguna Media Berpengetahuan

7 Januari 2024   14:30 Diperbarui: 7 Januari 2024   14:43 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ternyata literasi media sangat penting diketahui bagi masyarakat karena belajar literasi media adalalah salah satu upaya untuk mengoptimalkan potensi-potensi dalam komunikasi yang ada pada masyarakat, dengan hal ini masyarakat bisa menjadi lebih kritis dalam menyikapi semua yang ada di dalam media. 

Secara garis besar literasi media adalah bagaimana khalayak menyikapi dan dapat mengambil kontrol atas media, literasi media bisa dikatakan sebuah skill yang dimiliki untuk menilai setiap makna dalam setiap jenis pesan, menggolongkan makna tersebut sehingga bergguna, dan membuat sebuah pesan untuk di sampaikan kepada orang lain.

Literasi media bisa juga di artikan sebagai kemampuan untuk mengakses, menganalisis, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan informasi dalam berbagai bentuk media. 

Literasi media juga sebagai seperangkat perspektif yang digunakan secara aktif saat mengakses media masa untuk menginterpretasikan pesan yang di hadapi. Dalam mewujudkan literasi media tentunya mempunyai tujuan tersediri, menurut Silverblatt juga menyebutkan ada empat tujuan literasi media, yaitu kesadaran kritis, diskusi, pilihan kritis, dan aksi sosial. 

Namun kesadaran kritis yang paling utama memberikan manfaat bagi khalayak untuk mendapat informasi secara benar terkait coverage media dengan membandingkan antara media yang satu dengan yang lain secara kritis, pengaruh media dalam kehidupan sehari-hari menginterpretasikan pesan media membangun sensitivitas terhadap program-program sebagai cara untuk mempelajari kebudayaan, mengetahui pola hubungan antara pemilik media dan pemerintah yang memengaruhi isi media, serta mempertimbangkan media dalam keputusan-keputusan individu.

Di dalam literasi media ada berupa pengawasan terhadap media, dan menurut Harold Lasswell (1948) menyatakan bahwa media menyediakan pengawasan keadaan sekeliling, korelasi komponen masyarakat berhubungan dengan keadaan sekeliling, dan pancaran warisan sosial. Media bertindak mengawal masyarakat, membentuk masyarakat, membantu masyarakat memahami dunia di sekeliling mereka dan bertindak sebagai penggerak sosialisasi. Media dijangka melahirkan rasa muhibah dan pola pemikiran bagi menyediakan model kehidupan (Astrid, 1987).

Meskipun adanya pengawasan media, hal tersebut tidak membuat informasi yang ada di media bisa dikatakan kongkrit. Hal ini membuat media massa sangat mengkhawatirkan karena banyaknya tersebar hoax yang beredar di media saat ini. (Astrid, 1987). berikut adalah beberapa poin dari literasi media beserta cara mengatasinya :

  • kurang kritisnya masyarakat indonesia tentang isu yang ada
  • Indonesia merupakan negara yang masuk dalam nominasi paling rendah tingkat literasi dunia. Menurut UNESCO menyebutkan Indonesia urutan kedua dari bawah soal literasi dunia, dengan hal ini menyatakan bahwa tingkat literasi di Indonesia sangat rendah, minat baca hanya 0,001% yang berarti perbandingan antara 1000 orang hanya 1 orang yang rajin membaca. Dengan itu bisa dikatakan bahwa ketika ada isu di masyarakat , mereka bisa mengambil kesimpulan secara langsung tanpa harus mencari tahu terlebih dahulu tentang isu tersebut. Literasi sangat lah penting untuk menjadikan sumber pengetahuan yang bisa kita gunakan untuk kehidupan sehari-hari, seperti mengkritisi isu-isu yang ada.
  • Banyak dari masyarakat yang tidak bertanggung jawab membuat isu tanpa bukti dan fakta lalu menyebar luaskan isu tersebut, dan bahkan untuk mengatahui isu tersebut hoax atau tidak masyarakat Indonesia masih kesulitan. Kesadaran kritis khalayak atas realitas media inilah yang menjadi tujuan utama literasi media, karena media bukanlah entitas yang netral ia selalu membawa nilai, baik ekonomi, politik, maupun budaya keseluruhannya memberikan dampak bagi individu.
  • mencari kebenaran informasi media
  • literasi digital bukan hanya sekedar kemampuan teknis di media tetapi literasi media sangat mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari, sebagai masyarakat yang modern seharusnya lebih peduli tentang kemajuan teknologi yang sangat pesat, tanpa di sadari teknologi sudah menjamah dalam kehidupan kita sehari-hari contohnya seperti gadget, kita sebagai manusia modern tidak bisa lepas dengan teknologi tersebut, bukan hanya itu masih banyak teknologi yang akan menggantika kita dalam kehidupan sehari-hari, kemajuan teknologi saat ini membuat sangat banyak dampak negatif yang bertebaran di media salah satunya adalah informasi palsu yang di sebarkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, hal ini sangat merugikan pihak yang bersangkutan seperti menyebarkan fitnah atau berita hoax. Untuk menanggulangi berita hoax masyarakat bisa lebih kritis mengenai situs berita yang tersebar, sebelum menghakimi pelaku sebaiknya masyarakat mencari tau terlebih dahulu fakta yang ada, banyak yang bisa dilakukan masyarakat Indonesia untuk lebih waspada dengan informasi di media agar terhindar dari berita hoax.
  • Untuk itu, khalayak harus bisa mengontrol informasi atau pesan yang diterima. Literasi media memberikan panduan tentang bagaimana mengambil kontrol atas informasi yang disediakan oleh media. Semakin bagus media literasi seseorang, maka semakin mampu orang tersebut melihat batas antara dunia nyata dengan dunia yang dikonstruksi oleh media.
  • memahami perbedaan dan keberagaman prespektif
  • Banyak yang mengaggap bahwa orang yang peduli dengan literasi media adalah salah satu orang  yang berbeda dari lainnya, padahal hal tersebut sangat menguntungkan bagi orang yang peduli dengan literasi media. Tidak semua orang peduli dengan teknologi padahal di era sekarang teknologi hampir menguasai dunia, pemilik teknologi yang akan mengatur semua pemikiran masyarakat melalui media. Oleh karena itu kita harus segera untuk memahami cara kerja media dengan menjadi masyarakat yang lebih kritis dengan isu-isu yang ada di media.  Media literasi sangatlah penting bagi kita masyarakat saat ini dan keberagaman presfektif harus sangat di hargai, karena pengetahuan yang dimiliki seseorang bisa menjadi yang sangat berharga di kehidupan.

Solusi dalam masalah literasi media di Indonesia salah satunya adalah dengan lebih peduli atas diri sendiri supaya tidak dikontrol oleh media dengan cara menjadi masyarakat yang paham pentingnya literasi media, tidak hanya itu masyarakat bisa lebih bijak dalam bermedia mengerti siklus yang di tampilkan dalam media mengarah kemana dan siapa yang mempunyai kepentingan atas isu tersebut. James Potter menekankan bahwa literasi media dibangun dari personal locus, struktur pengetahuan, dan skill. 

Personal locus merupakan tujuan dan kendali kita akan informasi, ketika kita menyadari akan informasi yang kita butuhkan, maka kesadaran kita akan menuntun untuk melakukan proses pemilihan informasi secara lebih cepat, pun sebaliknya. Struktur pengetahuan merupakan seperangkat informasi yang terorganisasi dalam pikiran kita. Dan dalam literasi media, kita membutuhkan struktur informasi yang kuat akan efek media, isi media, industri media, dunia nyata, dan diri kita sendiri. Sementara skill adalah alat yang kita gunakan untuk meningkatkan kemampuan literasi media kita. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun