Mohon tunggu...
Haekal Fikri Ramadhan
Haekal Fikri Ramadhan Mohon Tunggu... Penulis - Hidup adalah pilihan...

Mahasiswa Tingkat 2, Fakultas Ushuluddin, Universitas Al-Azhar, Cairo, Mesir.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

KH Abdurrahman Wahid

30 Januari 2020   18:45 Diperbarui: 30 Januari 2020   18:51 2284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tahun 1999 gus dur menjabat sebagai presiden RI, namun masa pemerintahnnya tidak berlangsung lama karena ada beberapa factor yang membuatnya dilengserkan. Gus dur kehilangan citranya dimasyarakat karena
beberapa kebijakannya yang kontroversial seperti: Seringnya berkunjung ke luar negri, perombakan kabinet terus menerus, wacana penghapusan TAP MPRS tentang PKI, menyebut DPR seperti tanaman kanak kanak dll.

WAFATNYA K.H. ABDURRAHMAN WAHID

Pada tanggal 30 Desember 2009 gus dur meninggal dunia pada usia 69 tahun.
Kabar tentang wafaatnya Gus dur membuat seluruh Indonesia berduka, tak hanya
kalangan muslimin namun non muslim pun ikut berduka. Terlepas dari sosoknya yang kontroversial, gus dur dinilai sebagai salah satu orang yang mewariskan persatuan dalam keberagaman. Pemikiran Gus dur tentang toleransi pun semakin dirindukan.

ESENSI HIDUP MENURUT GUS DUR

Perkataan penyair arab:

Ibumu melahirkan engkau wahai anak adam ketika itu engkau menangis, Dan manusia disekitarmu tertawa gembira atas kelahiranmu.

Oleh karna itu, buatlah dirimu ketika mereka menangisimu dihari kematianmu engkau sendiri yang tertawa karna gembira.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun