Mohon tunggu...
Hady Septian
Hady Septian Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Kenapa harus iri dengan sesuatu yang sebenarnya kita pun bisa untuk menggapainya ?

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Bukan Kunci yang Pas

4 Januari 2014   12:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:10 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa teman (gue) , yang terjerat kegalauan akut karena cerita kasih tak sampainya, minta tips untuk menaklukan sang pujaan hati.
Tipsnya? merubah penampilan? kasih cokelat? bunga? puisi? atau pergi ke dukun?
Gue bukan dewa cinta yang siap membantu lo menembakan panah ke hati sasaran lo. Tapi, untuk membantu menyelesaikan masalah ini sepertinya cuma satu tips nya : cari sasaran lain.
Masalah yg bikin murung, galau tak berujung, dan putus asa ini semata-mata bukan masalah Kasih Tak Sampai melainkan Kasih yang Salah Sasaran! Mau dipaksa gimana juga enggak akan bisa. Coba lo lihat lagi penolakan-penolakan dia, sebenarnya itu tanda dia masih baik sama lo. Dia beritahu dari awal kalau dia TIDAK mau.
Nah kalau yang jahat gimana? yah kamu cuma jadi korban PHP atau Friendzone atau HTS-an aja. yang intinya semua enggak jelas.
Kasih sayang lo ibarat kunci, kalau pintunya enggak pas yah enggak akan terbuka. Kalau lo paksa? patah kunci itu. Mulai sekarang coba cari pintu yg "pas" sama kunci yang lo punya sehingga kasih sayang lo enggak salah sasaran lagi :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun