Timnas kita bukan pecundang kawan, tapi pahlawan!

malam ini memang membuat miris bangsa indonesia. membuat setiap sudut hati yang darahnya mengalir jiwa nasionalisme membara. terbakar api kekalahan. itu bagus kawan. sangat bagus... justru dengan begitu, engkau adalah anak bangsa yang sesungguhnya. yang merasakan sakitnya ketika negara kita "dipermalukan".

jangan salahkan mereka, jangan salahkan siapapun dari kekalahan ini. kemenangan kita hanya belum terealisasi. kita adalah negara yang besar. negara yang berjiwa besar. penduduknya besar. dari sana muncul nasionalis-nasionalis yang terus menyemarakkan GARUDA di kancah dunia. itu lah kalian kawan, kita semua. mulai dari diri kita, bukan menyalahkan orang lain. apa yang bisa kita kontribusikan untuk kemajuan sepakbola Indonesia? sekecil apapun itu, lakukan kawan...!!!!!

90 menit dibantai itu bukan berarti 'kita' pecundang kawan, justru keringat mereka yang membasahi baju berlambang garuda di dada itu lah keringat pahlawan. keringat yang selama ini mengalir membawa harapan. harapan untuk mengibarkan sang merah putih di puncak yang tinggi. di tempat yang membuat kita bangga.

masih banyak jalan untuk menunjukkan bahwa kita besar. jangan kerutkan dahi. jangan ada kata kecewa dalam hatimu kawan, karena kekecewaanmu membuat mereka lemah. tetaplah mendungakkan dagu. mata menatap lurus ke depan. angkat tanganmu dan teriakkan. MAJU TERUS TIMNAS INDONESIAKU.............................................!!!!!