3. Gangguan Listrik dan Infrastruktur
Angin kencang dalam hujan angin juga dapat menyebabkan gangguan pada infrastruktur, terutama pada sistem kelistrikan. Pohon yang tumbang bisa merusak jaringan listrik dan menyebabkan pemadaman listrik dalam skala besar. Selain itu, infrastruktur seperti jembatan dan jalan raya juga rentan terhadap kerusakan akibat hujan.
4. Dampak Terhadap Pertanian dan Lingkungan
Hujan angin dapat memberikan dampak negatif terhadap sektor pertanian dan lingkungan. Tanaman yang masih muda atau belum cukup kuat dapat rusak akibat angin kencang, menyebabkan gagal panen dan kerugian ekonomi bagi petani. Di sisi lain, hujan deras yang menyertai hujan angin dapat menyebabkan erosi tanah dan pencemaran lingkungan.
5. Bahaya Kesehatan
Hujan angin juga dapat membawa debu dan partikel-partikel kecil yang berpotensi merugikan kesehatan manusia. Partikel-partikel tersebut dapat mengiritasi saluran pernapasan dan menyebabkan masalah kesehatan seperti alergi, asma, dan penyakit pernapasan lainnya. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat saat hujan angin terjadi.
Dalam menghadapi cuaca ekstrem ini, kesadaran dan kewaspadaan merupakan hal yang sangat penting. Dengan memahami potensi bahaya yang terkait dengan hujan angin, kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk melindungi diri, keluarga, dan harta benda kita. BMKG juga terus memberikan informasi dan peringatan dini terkait cuaca ekstrem, termasuk hujan angin, agar masyarakat siap menghadapinya dengan baik dan terhindar dari bahaya cuaca ekstrem.
BMKG akan terus memantau kondisi cuaca dan perubahannya berdasarkan data dan analisas terkini. Untuk itu, masyarakat diimbau agar tetap waspada dan melakukan langkah-langkah antisipatif terhadap peningkatan curah hujan yang berpotensi terjadi dalam seminggu kedepan dengan terus memperbarui informasi perkiraan dan peringatan dini cuaca dari BMKG melalui Aplikasi iOS dan android "Info BMKG", Website BMKG https://www.bmkg.go.id Akun media sosial @infobmkg Call center 196 BMKG atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat