Mohon tunggu...
Hadi Suprapto Rusli
Hadi Suprapto Rusli Mohon Tunggu... -

Profesional, Manager Campaign Indo Barometer dan Pengamat Politik

Selanjutnya

Tutup

Politik

Peta Pilpres 2014: Pergeseran Dukungan di Segmen-Segmen Penting Pemilih

3 Juli 2014   18:18 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:39 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik


  1. Prabowo-Hatta Mulai Unggul di Pemilih Laki-laki dan Mengejar di Pemilih Perempuan

Jenis kelamin: Prabowo – mulai unggul di jenis kelamin laki-laki, sedangkan Jokowi – JK unggul di jenis kelamin perempuan.Namun keunggulan Jokowi-JKdi pemilih perempuan menurun dibanding survei Mei 2014.Pada Mei 2014, suara perempuan ke Prabowo-Hatta 31% dan Jokowi-JK 53,2%. Sekarang Prabowo-Hatta39,7% dan Jokowi-JK 47,5%.


  1. Prabowo-Hatta Kalah Tipis di Pemilih Perkotaan, Tapi Mulai Mengejar di Pemilih Pedesaan

Desa – kota: Jokowi – JK unggul di pemilih pedesaan dan perkotaan. Namun keunggulanJokowi-JK di pedesaan semakin tipis. Sebelumnya, pemilih Jokowi-JK di desa 55,2% dan Prabowo-Hatta 32,2%. Sekarang ke Jokowi-JK 45,5% dan Prabowo-Hatta 40,5%.


  1. Prabowo-Hatta Tetap Unggul di Pemilih Etnis Sunda dan Mulai Mengejar di PemilihEtnis Jawa

Etnis: Prabowo – Hatta unggul di etnis Sunda, Melayu, Madura, Betawi, dan Minang. Jokowi – JK unggul di etnis Jawa, Batak, Bugis, dan lainnya. Menarik perubahan yang terjadi pada dua suku terbesar, yakni Sunda dan Jawa. Di survei sebelumnya Prabowo-Hatta memang unggul di suku Sunda dengan 44,7% suara dibanding Jokowi-JK 39,1%. Namun sekarang keunggulan Prabowo-Hattamelebar jadi 53,8% sementara Jokowi-JK 37,9%. Sebaliknya di suku Jawa, keunggulan Jokowi-JK menipis. Sebelumnya suku Jawa yang ke Jokowi-JK 60% versus Prabowo-Hatta 31,4%. Sekarang suku Jawa ke Jokowi-Jk 53,4% sementara ke Prabowo-Hatta 38,4%.


  1. Prabowo-Hatta Mulai Mengejar di Pulau Jawa dan Menguat di Luar-Jawa

Wilayah Jawa – Luar Jawa:Jokowi – JK masih unggul di Jawa, tapi keunggulannya menipis. Sebelumnya di Jawa Jokowi-JK mendapat 55,4% dan Prabowo-Hatta 33,8%.Sekarang Jokowi-JK 49,4% dan Prabowo-Hatta 42,8%. sedangkan Prabowo – Hatta unggul tipis di luar Jawa sebelumnya kalah tipis. Pulau-pulau Besar: Prabowo – Hatta unggul di Sumatera, Kalimantan, Nusa Tenggara, dan Maluku. Jokowi – JK unggul di Jawa, Sulawesi, Bali, dan Papua.

Provinsi: Prabowo – Hatta unggul di provinsi: Sumut, Sumbar, Riau, Sumsel, dan Jabar. Jokowi – JK unggul di provinsi: DKI Jakarta, Jateng, Jatim, Banten, Sulsel, dan provinsi lainnya.Khusus untuk 3 provinsi terbesar, terlihat perkembangan penting. Di Jabar, sebelumnya Prabowo-Hatta unggul 45,7% banding Jokowi-JK 41,4%. Kini, Prabowo-Hatta 55,2% dan Jokowi-JK 38,6%. Di Jateng, sebelumnya Prabowo-Hatta 24,4% dan Jokowi-JK 68,1%. Kini Prabowo-Hatta 36,3% dan Jokowi-JK 59,4%. Di Jatim, sebelumnya Prabowo-Hatta 30,5% dan Jokowi-JK 64,2%. Kini Prabowo-Hatta 35,3% dan Jokowi-JK 51,1%.


  1. Prabowo-Hatta Mulai Mengejar di Profesi Ibu Rumah Tangga dan Mengejar di Profesi Lainnya

Prabowo – Hatta unggul di profesi pelajar, petani, PNS, guru, buruh, dan sudah pensiun. Jokowi – JK unggul di pekerjaan ibu rumah tangga, nelayan, pegawai swasta, pedagang/pengusaha, sopir/ojek, dan belum bekerja. Selisih di pemilih ibu rumah tangga agak berubah. Sebelumnya Jokowi-JK 51,2% dan Prabowo-Hatta 32,1%. Sekarang Jokowi-JK 47,4% dan Prabowo-Hatta 39,5%.


  1. Prabowo-Hatta Mulai Mengejar Ketertinggalan di Pemilih Pendidikandan Pengeluaran Rendah.

Pendidikan: Prabowo – Hatta unggul di pendidikan tinggi. Jokowi – JK unggul di pendidikan SD – SLTA. Namun selisih di pendidikan rendah, terutama SD ada perubahan. Sebelumnya pendidikan SD ke Jokowi-JK 57,3% dan Prabowo-Hatta 24,2%. Sekarang ke Jokowi-JK 45,9% dan ke Prabowo-Hatta 44,3%.

Pengeluaran: Di semua segmen pengeluaran Jokowi-JK masih unggul namun selisih dengan Prabowo-Hatta juga mengecil, misalnya untuk segmen pengeluaran 701 ribu-1,5 juta, sebelumnya ke Jokowi-JK 51,3% dan ke Prabowo-Hatta 34,9%. Sekarang ke Jokowi-JK 44,7% dan Prabowo-Hatta 44%.

Dengan kondisi itu, jika pada survei sebelum kampanye “lampu kuning” ditujukan pada kubu Prabowo-Hatta, maka dalam survei masa kampanye ini, “lampu kuning” dialamatkan pada kubu Jokowi-JK. Jika dalam survei sebelumnya pasangan Prabowo-Hatta harus bekerja ekstra-keras mengejar ketertinggalan suara, maka dalam survei kali ini pasangan Jokowi-JK yang harus ekstra-keras menahan penurunan dan terus mempertahankan keunggulan.

Dengan hasil survei ini di mana Prabowo-Hatta 42,6% dan Jokowi-JK 46% serta rahasia/belum memutuskan 11,3%, maka sulit untuk memprediksi siapa pasangan yang akan menang dalam pilpres 9 Juli 2014 yang tinggal 6 hari lagi. Akhirnya, berpulang pada rakyat Indonesia jugalah yang akan menentukan siapa pemimpin republik yang mereka anggap tepat untuk lima tahun ke depan. (Sumber: Indo Barometer)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun