Mohon tunggu...
Hadi Sitanggang
Hadi Sitanggang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Alumnus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Saya hobi membaca, menulis, dan berdiskusi. Selain itu saya suka bermain musik dan bernyanyi serta bermain futsal

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Terminal Pakupatan di Kota Serang, Provinsi Banten Diresmikan oleh Presiden Joko Widodo

21 Januari 2024   21:00 Diperbarui: 22 Januari 2024   00:01 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humas Sekretariat Kabinet RI

Pada hari Senin, 8 Januari 2024, Presiden Joko Widodo meresmikan Terminal
Pakupatan yang berlokasi di Kota Serang, Provinsi Banten. Presiden memberikan
penghargaan atas kolaborasi yang baik antara Kementerian Perhubungan dan
pemerintah daerah sehingga proses pembangunan terminal dapat berhasil
diselesaikan.

Presiden mengucapkan apresiasi kepada Kementerian Perhubungan atas kerja
sama yang mereka lakukan dengan Pemda, pemerintah provinsi, dan pemerintah
kota dalam menyebabkan terwujudnya pembangunan Terminal Pakupatan ini.

Presiden berharap bahwa bangunan terminal yang terinspirasi oleh motif Pawaranggen, salah satu motif batik Banten, dapat memperbaiki reputasi terminal tersebut. Presiden berharap agar terminal tidak memiliki reputasi yang kurang aman
dan banyak ditempati oleh preman.

Presiden mengatakan bahwa Terminal Pakupatan merupakan tempat yang nyaman, dengan pelayanan yang baik, serta mendorong pelaku usaha kecil dan menengah untuk memperdagangkan produknya di terminal tersebut

Selain itu, Presiden juga memberikan penjelasan bahwa kepadatan lalu lintas telah terjadi di hampir seluruh kota, terutama di Pulau Jawa. Situasi ini terjadi karena hampir setiap orang yang memiliki kemampuan keuangan, lebih memilih untuk menggunakan kendaraan milik pribadi dibandingkan transportasi umum atau transportasi massal.

Pada akhirnya, pemerintah kini menggalakkan lagi pemanfaatan transportasi massal melalui pembangunan beragam sistem transportasi umum yang terhubung satu sama lain. Di Jakarta contohnya, pemerintah sedang melakukan pembangunan berbagai infrastruktur transportasi seperti Moda Raya Terpadu (MRT), Lintas Rel Terpadu (LRT), serta kereta cepat yang terhubung dengan beberapa kota pendukung di sekitarnya.

Presiden juga menjelaskan bahwa di setiap kota seharusnya mengadopsi pola pikir yang sama, yaitu untuk memanfaatkan transportasi massal dan transportasi umum.

Berkat keberadaan Terminal Pakupatan yang bisa menampung 400 bus per hari, Presiden berharap minat pengguna transportasi umum akan meningkat di kalangan masyarakat.

Menurut Presiden, jika ada peningkatan jumlah bus dan penumpang di terminal yang indah dan modern ini, hal itu menunjukkan bahwa orang semakin banyak menggunakan transportasi umum dengan harapan pergerakan masyarakat yang lebih banyak menggunakan transportasi massal.

Dalam acara resmi tersebut, turut hadir beberapa pejabat tinggi, seperti Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Gubernur Banten Al Muktabar dan Penjabat Sementara (Pj.) Wali Kota Serang, Yedi Rahmat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun