Siapa yang tak mengenal Barcelona. Klub yang dari dulu terkenal dengan tiki takanya ini menjelma menjadi monster ketika diperkuat Messi CS . Namun siapa yang menyangka semenjaknya hijrahnya sang maestro ,klub asal katalan ini menunjukkan penurunan performa yang drastis. Lihat saja di UCL 2021/2022, secara mengejutkan mereka terlempar ke Europa League setelah menempati posisi ketiga klasemen.
Sebenarnya skuat mereka tidak terlalu buruk dan berimbang di segala lini. Namun cara bermain mereka tetap pakem mengandalkan tiki taka dan possession.Â
Hal yang harus mereka sadari adalah tiki taka sekarang sudah ada obatnya, sepak bola sekarang lebih mengandalkan fisik dan kecepatan. Barcelona mungkin bisa menguasai pertandingan dengan sering membawa bola tetapi mereka sering keteteran ketika menghadapi serangan balik lawan yang mematikan. Tetapi itulah indahnya sepak bola ada tim yang bermain dengan pakem mereka dan ada tim yang menyesuaikan lawannya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI