Mohon tunggu...
Hadid Alaydrus
Hadid Alaydrus Mohon Tunggu... -

Entrepreneur. B.BA (hons) UK-Malaysia. Professional-Business Enthusiast. Word-mindcrafter. FC Barcelona die hard fans. Fluent in English, Arabic, Malay, Indonesian.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kemiskinan dan Modernitas Ekonomi Indonesia

9 Januari 2012   23:41 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:06 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

11. penggunaan nishab zakat ini biasa digunakan sebagai parameter yg akurat dan stabil untuk membedakan si kaya dgn si miskin. #kemiskinan

12. Apakah 89.17% rakyat Indonesia miskin karena tidak bekerja keras? Tidak. Sistem yang memaksa mereka menjadi miskin #kemiskinan

13. #Jabariyah itu berasal dari kata JABARA yang berarti memaksa. Lingkungan dan sistem seperti apa yg membuat miskin? #kemiskinan

14. Sistem keuangan dan perbankan modern lah yang berkontribusi besar sebagai faktor utama kemiskinan Jabariyah. Kenapa? #kemiskinan

15. Produk2 seperti tabungan, deposito, asuransi, dana pensiun dan produk2 kapitalisme lain nya itu cuma ilusi nilai saja #kemiskinan

16. hasil kerja keras selama 10 tahun, di tabung di bank. Ternyata inflasi besar tiap tahun nya menggerogoti nilai uang di bank #kemiskinan

17. Semua setuju. 100 juta pada tahun 2000 nilai nye berbeda dengan 100 juta di 2010. #kemiskinan

18. belum lagi sistem pasar kerakyatan yang membuat si kaya menjadi semakin kaya, vice versa sama si miskin #kemiskinan

19. Seorang ibu2 di pelosok desa bisa menjadi kaya dan mempekerjakan bbrp orang hanya dengan membuka toko kelontong/ sembako #kemiskinan

20. Sekarang? jaringan ritel mini-market dengan kejam mampu membunuh eksistensi banyak usaha toko kelontong di negeri ini #kemiskinan

21. Solusi nya ialah HIJRAH. Bukan hijrah ke negeri lain, sebab penyakit kapitalisme melanda seluruh dunia. #kemiskinan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun