Ada beberapa nama perenang hebat Indonesia yang pernah tampil di Olimpiade.
Namun, bagi generasi kelahiran 80-an seperti saya, hanya ada satu nama yang hingga kini terus lekat dalam ingatan. Dia, Richard Sam Bera yang kini berusia 49 tahun.
Ya, bagi saya, anak kampung yang masa kecilnya dulu sangat takjub ketika menyaksikan gelaran Olimpiade dari layar kaca TVRI, nama Richard Sam Bera bak seorang legenda.
Saya masih kelas 3 SD ketika Bera yang baru berusia 16 tahun, mewakili Indonesia di Olimpiade Seoul 1988. Dia menjadi perenang termuda Indonesia yang tampil di Olimpiade.
Sejarah mencatat, perenang kelahiran Jakarta ini pernah tiga kali tampil di Olimpiade. Selain Seoul 1988, dia juga tampil di Olimpiade Atlanta 1996 dan Sydney 2000.
Meski tidak mampu meraih medali dalam tiga kali partisipasinya di Olimpiade, tetapi nama Richard Sam Bera tetap diingat sebagai perenang hebat.
Dia menjadi standar pencapaian bagi perenang generasi sesudahnya. Lha wong tiga kali tampil di Olimpiade.
Nah, 33 tahun berselang sejak debut Richard Sam Bera di Seoul 1988, Indonesia kembali punya perenang muda yang tampil di Olimpiade Tokyo 2020. Namanya, Aflah Fadlan Prawira.
Perenang kelahiran Cirebon 13 November 1997 ini akan tampil di Olimpiade pertamanya di usia 23 tahun. Fadlan, begitu dia dipanggil, akan turun di nomor 400 meter dan 1500 meter gaya bebas.
Lolos ke Olimpiade merupakan mimpi yang jadi nyata