Tim nasional Indonesia mengawali penampilan di cabang olahraga (cabor) sepak bola SEA Games 2019 dengan hasil gemilang. Tim Garuda mengalahkan juara bertahann Thailand dengan skor 2-0 do Stadion Rizal Memorial, Filipina, Selasa (26/11).
Dua gol kemenangan Timnas U-22 Indonesia tercipta lewat gol cepat Egy Maulana Vikri di menit ke-3 dan gol 'telat' Osvaldo Haay di menit ke-85. Kemenangan ini jelas menjadi bekal bagus Timnas dalam upaya memburu medali emas SEA Games yang kali terakhir diraih pada 1991 silam. Â
Namun, kabar kemenangan Timnas atas Thailand itu mendapat 'pesaing' yang justru lebih viral di media dan juga media sosial. Kabar itu adalah penampakan ruang konferensi pers (konpers) yang jauh dari standar SEA Games. Termasuk juga kondisi ruang ganti pemain di dalam stadion yang masih semrawut.
Ya, dua hari jelang Timnas menghadapi Thailand, jagad lini masa dihebohkan oleh penampakan ruang jumpa pers bagi tim yang akan bertanding di stadion tersebut. Nah, yang menjadi sorotan warganet negeri +62 adalah kondisi ruangan jumpa pers yang mereka sebut mirip balai RW/RT di kampung.
Ruangan jumpa pers 'sangat sederhana'
Dari foto yang beredar di lini masa dan juga media online, ruangan konpers tersebut memang tidak pantas untuk event akbar sekelas SEA Games yang menjadi ajang unjuk prestasi atlet-atlet dari negara di Asia Tenggara.
Selain ruangannya muram (kurang pencahayaan), meja untuk jumpa pers juga sederhana. Belum lagi kursi untuk jurnalis yang ala kadarnya. Namun, yang paling mencolok adalah dinding ruangannya yang seperti baru jadi.
Nampak batu bata putih yang masih polosan dengan baluran semen. Belum diaci ataupun dicat Seperti baru jadi. Andai tidak ada banner SEA Games yang dipajang di belakang meja, kita mungkin tidak tahu bila ruangan itu merupakan jumpa pers untuk SEA Games.
Kondisi ruang itu membuat para jurnalis, utamanya asal Indonesia yang meliput cabor sepak bola, serasa mendapatkan 'bonus' untuk menambah tulisan yang dikirimkan untuk medianya. Tidak hanya persiapan pertandingan. Tapi juga kondisi kesiapan Filipina sebagai tuan rumah.
Jelas, warganet Indonesia heboh merespons foto tersebut. Di media sosial, ada banyak komentar lucu dan bikin ketawa perihal respons netizen Indonesia menyoal ruangan konpers seadanya itu.
Apalagi, warganet yang lantas membuka 'luka lama'. Menurutnya, ketika kali terakhir Indonesia jadi tuan rumah SEA Games 2011 di Jakarta dan Palembang, kala itu Filipina termasuk yang meledek kesiapan kita sebagai tuan rumah. Karenanya, warganet seolah semakin gemas. Mereka merasa mendapatkan kesempatan untuk membalas perlakuan Filipina delapan tahun lalu.