Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Silahkan Berdebar Menunggu "Drawing" Babak 16 Besar Liga Champions

17 Desember 2018   16:18 Diperbarui: 17 Desember 2018   16:25 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Di babak 16 besar Liga Champions, Liverpool bisa bertemu Real Madrid atau Barcelona/Foto: Twitter Liverpool

Petang ini, pengundian babak 16 besar Liga Champions akan digelar di Kota Nyon, Swiss. Salah satu momen mendebarkan dalam kompetisi paling bergengsi di Eropa ini akan digelar pukul 12 waktu setempat atau sekira pukul 18.00 waktu Indonesia bagian Barat.

Sebanyak 16 tim yang telah lolos ke babak knock out Liga Champions, akan berdebar menunggu siapa lawan yang akan mereka hadapi. Begitu juga 32 tim yang tampil di Europa League yang pengundiannya dilaksanakan setelahnya.

Prosedur dan juga aturan pengundian masih sama dengan Liga Champions musim-musim sebelumnya. Diantaranya, klub yang sebelumnya berada satu grup,  tidak akan saling bertemu di babak 16 besar. Selain itu, klub yang berasal dari satu negara, juga "dilarang" bertemu dulu.

Artinya, tidak akan terjadi big match kepagian yang mempertemukan Manchester City (juara Grup F) bertemu Liverpool (runner up Grup C) maupun Manchester United selaku runner up Grup H. Juga tidak mungkin Barcelona (juara Grup B) atau Real Madrid (juara Grup G) bertemu Atletico Madrid (runner up Grup A). Tidak juga Juventus (juara Grup H) bertemu AS Roma (runner up Grup G).

Untuk prosedur pengundian, klub-klub akan dibagi dalam dua kelompok. Yakni mereka yang berstatus juara grup dan mereka yang merupakan runner up grup. Mereka yang lolos sebagai juara grup (sesuai urutan dari Grup A hingga Grup H) adalah Borussia Dortmund, Barcelona, Paris Saint-Germain, FC Porto, Bayern Munchen, Manchester City, Real Madrid dan Juventus. Sementara para runner up terdiri dari Atletico Madrid, Tottenham Hotspur, Liverpool, Schalke 04, Ajax Amsterdam, Olympique Lyon, AS Roma, dan Manchester United.

Di babak 16 besar, tim berstatus runner up akan menjadi tuan rumah lebih dulu di pertandingan pertama pada 12-13 dan 19-20 Februari. Sementara tim juara grup akan menjadi tuan rumah di pertandingan leg kedua yang digelar pada 5-6 dan juga 12-13 Maret 2019.

Toh, terlepas adanya aturan tersebut, babak 16 besar Liga Champions tidak akan kehilangan pesonanya. Justru, beberapa pertandingan big match antara tim-tim lintas negara, sangat mungkin terjadi. Sebab, secara keseluruhan, fase penyisihan grup Liga Champions musim ini tidak memunculkan kejutan dashyat. Kecuali tersingkirnya Inter Milan di Grup B, tim-tim besar lainnya tidak kesulitan lolos ke babak knock out.

Beberapa duel 'kelas berat' yang bisa saja langsung tersaji di babak 16 besar Liga Champions diantaranya pertemuan Real Madrid melawan Liverpool yang merupakan ulangan final musim lalu. Bisa juga Barcelona bertemu dengan Manchester United yang merupakan ulangan final Liga Champions 2009 dan 2011.

Termasuk juga kemungkinan pertemuan Bayern Munchen melawan Manchester United yang menjadi salah satu "duel bersejarah" di Liga Champions. Juga kemungkinan pertemuan Juventus melawan Liverpool yang juga punya cerita panjang di panggung Piala/Liga Champions. 

Ah, daripada beranda-andai tanpa ujung, mari menunggu kabar hasil resmi drawingnya. Yang jelas, apapun hasil pengundiannya, saya tidak akan ikut berdebar. Palingan hanya berucap "seru ini" sembari memutar ingatan lama perihal pertemuan dua tim tersebut. Lha wong, tim pujaan, AC Milan tidak ikut menjadi bagian tim yang berdebar menunggu drawing. Ah, semoga tahun depan bisa ikut hehe. Salam  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun