Mohon tunggu...
Habbib Muhammad
Habbib Muhammad Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1 Teknik Perkapalan Universitas Diponegoro

Menyukai hal yang baru

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

" Pentingnya APD dalam Pengelasan: Melindungi Pekerja dari Resiko "

31 Januari 2025   12:40 Diperbarui: 31 Januari 2025   11:41 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tambahrejo, [29/01/25] -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN), Habbib Muhammad dari Universitas Diponegoro Fakultas Teknik membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya K3 dalam pengelasan untuk mengurangi kecelakaan kerja.

 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam industri pengelasan menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. Salah satu aspek utama dalam penerapan K3 adalah penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) yang tepat. Tanpa APD yang sesuai, pekerja las berisiko mengalami berbagai cedera, mulai dari luka bakar, gangguan pernapasan, hingga kerusakan mata akibat paparan cahaya las yang intens.

Program KKN di Desa Tambahrejo ini membantu meningkatkan kesadaran para welder akan pentingnya K3 dalam pengelasan, karena sebelumnya kebanyakan bengkel pengelasan di Desa Tambahrejo, melakukan proses pengelasan tanpa menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang tepat.

Menurut pakar keselamatan kerja, penggunaan APD yang tepat dapat mengurangi risiko kecelakaan kerja hingga 70%. Namun, masih banyak pekerja yang mengabaikan penggunaan APD dengan alasan tidak nyaman atau kurangnya kesadaran akan bahayanya. Hal ini menjadi perhatian bagi perusahaan dan regulator untuk terus memberikan edukasi dan pengawasan terkait pentingnya APD dalam setiap aktivitas pengelasan.

Salah satu pekerja las di sebuah bengkel las otomotif, Sodiqin (65), mengungkapkan bahwa sebelumnya ia pernah mengalami kecelakaan kerja yang cukup fatal. " Dulu saya pernah mengalami kecelakaan kerja yang disebabkan oleh meledaknya tabung gas pengelasan,ledakan itu menyebabkan setengah badan saya mengalami luka bakar yang cukup parah ",ujarnya.

Program kerja ini diinisiasi oleh mahasiswaKKN Universitas Diponegoro (UNDIP) yang bekerja sama dengan bengkel pengelasan yang berada di sekitar Desa Tambahrejo. Dengan adanya program kerja ini diharapkan para welder lebih memerhatikan keselamatan dalam pengelasan.

Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya APD, diharapkan pekerja dapat bekerja dengan lebih aman dan produktif tanpa mengorbankan kesehatan mereka. Keselamatan kerja bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga perusahaan dan lingkungan kerja secara keseluruhan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun