Mohon tunggu...
Habib Maulana Ikhsan
Habib Maulana Ikhsan Mohon Tunggu... Guru - Hanya seorang yang haus akan hal baru

Bahwa Seorang tidak bisa Meraih Mimpinya, karena tidak cukup lapar untuk memotivasi dirinya.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Bagaimana Masa Kecilmu?

17 Oktober 2023   10:26 Diperbarui: 17 Oktober 2023   10:37 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar (Mda Azzahwa)

Masa lalu selalu menyenangkan. Terlebih lagi, pada masa kanak-kanak, hampir tidak ada beban yang dirasakan hingga membuat bahu tidak simetris atau tidak seimbang. Masa dimana imajinasi kita bebas, masa dimana rasa manis mendominasi lebih dari pahit atau hambar, masa dimana air mata yang jatuh bukan untuk orang lain yang menyakiti hati kita tapi untuk sesuatu yang membuat kita jengkel dan jengkel (bukan membeli balon atau menjadi dimarahi ibu kita misalnya, hehe. ) Ketika masa itu tiba, dunia kita masih terasa sangat berwarna, sangat indah. 

Ini juga merupakan saat dimana tawa dan candaan diungkapkan dengan bebas. Namun ada satu hal yang membuatku begitu mengenang sampai saat ini. Sebuah kebiasaan yang umum terjadi pada anak-anak saat itu dan masih saya lakukan hingga saat ini (walaupun tidak rutin). Ya, menonton kartun! Hehe, kegiatan yang saya lakukan setiap minggunya. Bahkan masih melekat di ingatan saya ketika ingin melaksanakan kegiatan tersebut, terkadang saya juga menonton film kartun sepulang mengajar.

 Film yang masih saya ingat antara lain Chibi Maruko Chan, Doraemon, P-Man, Let's and Go!, Pokemon, Shincan, Miky Momo, Ninja Hatori, Hamtaro, Nube, Naruto, dan masih banyak lagi yang masih tersimpan dibenakku. Apakah Anda juga memiliki ingatan itu seperti saya? :) Masa itu sangat seru, ada cerita tersendiri di lembarannya yang kini akan semakin ketinggalan jaman. 

Mungkin lembaran itu akan tetap berwarna di kemudian hari, menjadi kenangan tersendiri dalam sejarah perjalananmu dan aku. Sekali lagi mengenang masa-masa itu memang sangat menyenangkan. Saya ingin meminjam pintu ajaib Doraemon agar bisa kembali ke masa itu. 

sumber gambar (Mda Azzahwa)
sumber gambar (Mda Azzahwa)

Menghentikan waktu agar semua siluet indah itu bisa diabadikan dan tetap terlihat jelas hingga nanti. Coklat payung, permen yang harum dan berwarna-warni (biasa disebut gula-gula). Walaupun udah gede, makan yang seperti itu masih jadi favoritku, kadang beli permen bunga, duduk di pinggir lapangan, nonton anak-anak main bola, petak umpet, mengingatkanku pada masa lalu.

 Ahhh :( aku sangat merindukan masa kecilku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun