Dalam beberapa tahun terakhir, keterlibatan pemuda dalam politik telah menjadi perhatian utama. Generasi muda semakin aktif dalam membentuk politik suatu negara, dari pergerakan sosial hingga keterlibatan dalam proses demokrasi. Keterlibatan ini ditunjukkan oleh kehadiran calon anggota dewan yang lebih muda, yang membawa semangat dan gagasan baru ke dunia politik. Keterlibatan pemuda dalam politik, terutama dalam peran dewan, sering kali dihadapkan pada tantangan Salah satunya adalah kurangnya pengalaman politik formal yang mungkin membuat mereka harus belajar dan beradaptasi lebih cepat dalam lingkungan politik yang kompleks. Kemudian adanya stereotip bahwa pengalaman yang terakumulasi seiring bertambahnya usia adalah kunci keberhasilan dalam politik. Namun, pemuda yang memiliki pengetahuan, semangat, dan pemahaman yang mendalam terhadap isu-isu terkini dapat membantah stereotip ini. Di sisi lain keberadaan calon dewan yang masih muda juga memunculkan peluang besar sebab mereka membawa gagasan inovatif yang relevan dengan dinamika zaman saat ini, khususnya terkait teknologi, pendidikan, lingkungan, dan ekonomi. Keterhubungan mereka dengan tren sosial, budaya, dan teknologi dapat membuka pintu untuk kebijakan yang lebih adaptif dan inklusif pada politik di Indonesia. Meskipun membawa semangat dan keinginan yang kuat untuk berkontribusi. Namun, kehadiran mereka juga membuka kesempatan baru. Mereka cenderung lebih terhubung dengan teknologi dan memahami dinamika sosial yang berkembang dengan cepat, yang merupakan aset penting dalam menghadapi perubahanperubahan yang terjadi di masyarakat. Kehadiran calon dewan yang masih muda membawa banyak harapan dan potensi. Mereka membawa semangat baru, visi yang segar, dan keberanian untuk mewakili suara generasi muda. Dengan memberikan dukungan yang tepat dan memperkuat partisipasi politik pemuda, kita dapat menciptakan dewan yang lebih inklusif dan mewakili kebutuhan seluruh lapisan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H