Dalam gelar Sharing with Alumni 2023, CEO PT Habbie Bangun Aromatic, Novita Anggraeni, S.Si, hadir sebagai narasumber untuk berbagai pengalaman terkait karir yang dijalani. Dengan tema Implementasi Ilmu Pembangunan Wilayah dalam Poret Karir Alumni, acara Regional Development's Talk UGM ini berlangsung pada Sabtu, 28 Oktober 2023.
Gelaran acara ini bertujuan untuk berbagi ilmu sekaligus berbagi pengetahuan terkait karir lulusan Ilmu Pembangunan Wilayah UGM. Tidak hanya sebagai konsultan ataupun ASN, lulusan Ilmu Pembangunan Wilayah ternyata juga memiliki pilihan karir yang luas.
Hal tersebut diafirmasi oleh Novita Anggraeni selaku CEO dari PT Habbie Bangun Aromatic. Sebagai lulusan Ilmu Pembangunan Wilayah, ia lebih memilih berkarir sebagai content writer perusahaan produk herbal. Dari sana, karirnya berkembang menjadi CEO dan mengelola sendiri perusahaan yang bergerak di bidang aroma terapi.
Bagi Novita, Habbie tidak hanya sekedar brand, ia juga menjadi media untuk memberikan cinta dan kasih kepada sesama. Lewat tagline Habbie, "Delivering love, passion, and kindness trough Aromatic by Nature all around the world", Habbie menghadirkan produk istimewa yang bermanfaat untuk siapa saja.
Dedikasi Habbie untuk berbagi cinta tak selamanya mulus, meski begitu Habbie tetap berusaha untuk memberikan yang terbaik. Kerja keras dan usaha Habbie ini akhirnya membuahkan hasil yang manis, salah satunya adalah terpilih sebagai brand yang lolos Expo BRILIANPRENEUR 2023. Dengan lolos ke ajang ekspo nasional bergengsi tersebut, menandakan bahwa produk-produk Habbie tak hanya berkualitas, tapi juga layak dan memenuhi standar sebagai produk ekspor.
Atas prestasi Habbie tersebut, selaku CEO, Novita mengungkapkan rasa bersyukurnya. Ia turut bahagia karena bahasa cintanya tersampaikan lewat produk-produk Habbie, baik dengan kehangatan ataupun keharuman aromanya. Ke depannya, Habbie tetap akan menghadirkan inovasi baru sebagai bentuk adaptasi dengan berbagai perkembangan dan permintaan yang ada.
Acara sharing sekaligus diskusi ini berlangsung menarik dengan adanya tanya jawab antara narasumber dengan peserta. Apalagi kehadiran Syifa Hana Agristya, S.Si yang tengah berkarir di bidang creative and brading manager memberikan tambahan insight untuk mahasiswa Ilmu Pembangunan Wilayah UGM.
Salah satu peserta acara, Mayselina Candra, mengungkapkan rasa senangnya mengikuti acara tersebut. Tidak hanya mendapatkan insight baru terkait karir alumni Ilmu Pembangunan Wilayah, ia juga bisa belajar bagaimana perjalanan karir masing-masing narasumber yang hadir dan mengambil wawasan baru dari sana.
Sharing dan diskusi karir Regional Development's Talk UGM ini ditutup dengan penyerahan plakat kepada narasumber yang hadir. Dalam sesi tersebut, Novita memberikan wejangan untuk generasi muda agar lebih fleksibel dalam berkembang dan tak hanya berpaku ilmu-ilmu alat. Novita menyarankan agar memadukan ilmu konseptual atau framework dengan ilmu alat, sehingga bisa bersaing dengan baik di masa yang akan datang.
