Mohon tunggu...
Helwani Sazili
Helwani Sazili Mohon Tunggu... -

melihatlah dengan penuh cahaya, melangkahlah selurus jalan menunjukan langkah kita. berpikirlah bersama nama bangsa ini, mau di bawa kemana bapak2 yg gak kita kenal..

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Sesuap Nasi"

6 Februari 2012   14:53 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:59 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1328539793265437989

  • Saat kecil aku di suapin..
  • Sampai aku menghabiskannya..
  • Hingga terlelap tidur..
  • Tanpa terasa kini..
  • ku sudah cari makan sendiri..
  • walau beli bukan masak sendiri..
  • Terasa nikmat Sesuap nasi..
Resah gelisahterkadang setiap hari Memikirkan tuk berhari-hari Akan kah kku tetap mendapatkan sesuap nasi.. Kini aku harus berencana.. tuk menyimpan sesuap nasi.. Sebagai bekal esok hari.. Begitu bermanpaat sesuap nasi tuk menambah energi.. Bekal setiap hari.... Walau terkadang makan Indomie... ALhamdulillahhhh''''''

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun