Aku ingin duduk tenang di pangkumu
Mendengar kisahmu merekam maumu
Menemu meramu segala denganmu
Keringat airmata darah nanah biasa melulur
Debar degup semestinya jantung paru
Perjalanan musafir semestinya kemah tenda
Padang gurun meruang ragam kemungkinan
Tiang awan menangkis kuku taring runcing terik
Tiang api menangkal setiap cubit gigit gigil Â
Sabana-sabana mencetak setiap jengkal jejak
Tidaklah elok berbalik menjadi tiang garam
Aku ingin rebah lena di pelukmu
Meresapi setiap denyut dan desah
Merasuki setiap detak dan desau
Bersenyawa seperti hidrogen dan oksigen
Melarung melarut lalulalang usang di selisih usia
*******
Kelapa Lima, Kupang, 4-12-2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H