Mohon tunggu...
Gus Noy
Gus Noy Mohon Tunggu... Administrasi - Penganggur

Warga Balikpapan, Kaltim sejak 2009, asalnya Kampung Sri Pemandang Atas, Sungailiat, Bangka, Babel, dan belasan tahun tinggal di Yogyakarta (Pengok/Langensari, dan Babarsari).

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ketua DPR RI

18 November 2017   19:37 Diperbarui: 20 November 2017   09:46 1324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Associated Press

"Ladies and Gentlemen, this is a very, an amazing man. He is, as you know, right, Speaker of the House of Indonesia. He's here to see me. Setya Novantno. One of the most powerful men and a great man and his whole group is here to see me today and we will do great things for the United States."

Donald Trump, 3 September 2015

-------

Pada 16 November 2017 berita seantero Indonesia diramaikan oleh peristiwa kecelakaan yang dialami ketua umum Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia dalam perjalanan menuju gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kemudian ia menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Medika Permata Hijau, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Tidak pelak sebagian warganet menjadikan peristiwa itu sebagai inspirasi untuk beragam karya, baik tulisan maupun gambar (kartun opini, meme, dll.). Ada yang terang-terangan menyebut nama atau menampilkan gambar. Ada juga yang menggunakan simbol tertentu.

Sebelumnya, ia sakit vertigo pada Selasa, 7 Juli 2017 sehingga tidak bisa memenuhi pemanggilan KPK, berlanjut peristiwa pingsan setelah berolahraga tenis meja dan masuk RS MRCC Siloam, Jl Garnisun Dalam, Karet Semanggi, Jakarta Selatan, Selasa, 12 September 2017. Gula darah naik, implikasi  fungsi ginjal, dan jantung.

Dari RS Siloam berpindah ke RS Premier, Jatinegara, Jakarta Timur pada Minggu, 17 September 2017. Ia pun menjalani operasi jantung (kateterisasi) karena penyempitan pembuluh jantung, dan diberikan dua ring pada pembuluh jantungnya.

Dalam masa perawatan itu meme seputar sakitnya pun bermunculan di media sosial, terutama pada saat ia terbaring dengan menggunakan masker alat bantu tidur (continuous positive airway pressure) di RS Premier. Hal ini berkaitan dengan situasi proses pengadilan kasus KTP elektronik yang sedang berlangsung.

Kemenangan gugatannya dalam praperadilan kasus KTP elektronik di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Jumat, 29 September 2017, berbuntut pula ke penggugatan terhadap pembuat dan penyebar meme. Melalui laporan yang tercatat dalam Nomor LP/1032/X/2017/Bareskrim tertanggal 10 Oktober 2017, tim kuasa hukumnya melaporkan 68 akun atas penyebaran meme kliennya. Akun-akun tersebut dianggap telah mencemarkan nama baik Ketua Dewan Perwakilan Rakyat itu. Total ada 25 akun Twitter, 9 akun Instagram, dan 8 akun Facebook yang dilaporkan.

Gugatan mengenai meme mengundang tanggapan beberapa tokoh, termasuk wakil presiden. "Kalau semua meme-meme itu harus diadili, capeklah nanti pengadilan, karena begitu banyaknya meme-meme. Itu, 'kan, semacam karikatur, dan itu ekspresi," katanya di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa, 7 November 2017.

Maka, peristiwa kecelakaan di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan, justru menuai meme lebih banyak, dan tulisan ataupun sekadar status ringan di media sosial seputar peristiwa itu. Kalau sebelumnya dengan menyebut nama ataupun meme berwajah jelas bisa berbuntut tuntutan hukum secara formal, selanjutnya cukup dengan simbol-simbol tertentu, yang sudah mengerucut pada sosoknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun