Mohon tunggu...
Yuwak Ok
Yuwak Ok Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

I am Simple. Love NKRI.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Pemimpin, Masyarakat dan Banjir

1 November 2013   22:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:42 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jadi seorang pemimpin itu bukan kerjaan gampang. Mengatur supaya rakyat sejahtera itu butuh waktu yang lama. Apalagi memperbaiki keadaan yang amburadul kaya di Jakarta ini. Sampah dimana-mana bikin banjir, macet dimana-mana karena pada ngawur di jalanan.

Mereka yang tinggal di bantaran kali dan BKT pada buang sampah sembarangan. BKT aja yang baru jadi sekarang udah jadi tempat sampah, gimana sungai Ciliwung? Gimana bisa banjir ilang dari Jakarta kalau masyarakat masih buang sampah di kali?. Sebesar apapun usaha pemerintah untuk menanggulangi banjir tidak akan ada hasilnya kalau masyarakatnya tetap tidak memiliki kesadaran membuang sampah pada tempatnya.

Seperti masa sekarang ini, masyarakat hanya bisa menuntut pemerintah untuk menaikkan gaji, menanggulangi banjir, mengurangi kemacetan. Secara logika saja, kalau gaji naik kualitas kerja harus meningkat, stop banjir harus berhenti buang sampah di kali, mengurangi kemacetan harus menggunakan fasilitas transportasi dengan baik. Pertanyaan besar yang sekarang harus di ucapkan adalah Apakah masyarakat sudah melakukan ketiga hal diatas? Apakah masyarakat sudah bisa bekerjasama dengan pemerintah unuk mewujudkan Jakarta bebas banjir, macet dan meningkatkan kualitas dirinya dalam kerja?.

Sebagai masyarakat yang benar-benar sadar dengan keadaan sekarang, tidak selayaknya kita selalu mencemooh pemerintah. Karena pada dasarnya pemerintah sudah berusaha sebaik mungkin untuk memperbaiki keadaan. Tinggal sekarang bagaimana kita sebagai masyarakat menunjukkan kerjasama baik dengan pemerintah untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi Ibukota saat ini. Tanpa kerjasama baik antara pemerintah dan masyarakat tidak akan terwujud Jakarta yang tertib dan bebas banjir.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun