Mohon tunggu...
Guslin Al-Fikrah
Guslin Al-Fikrah Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Berasal dari SMAN 1 KULISUSU KAB. BUTON UTARA, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kehidupan Dunia Hanya Sementara

3 Desember 2014   12:16 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:10 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Umur mengajarkan kita bahwa kesenangan dunia ada batasnya. Seorang anak muda mungkin merasa kesengan tidak akan berakhir, tapi kelak ia akan tersadarkan bahwa usia bertambah dan kenikmatan duniawi yang dirasakan semakin berkurang.
Giginya berkurang, penglihatan mulai lamur, dan tubuhnya sering sakit sakitan.
Allah berfirman
وَمَنْ نُعَمِّرْهُ نُنَكِّسْهُ فِي الْخَلْقِ أَفَلا يَعْقِلُونَ (٦٨)

Dan barang siapa Kami panjangkan umurnya niscaya Kami kembalikan dia kepada awal kejadian(nya). Maka apakah merwka tidak memikirkan?
Q.S yasin : 68
Maka tidak sepantasnya manusia hanya mengejar kenikmatan dunia saja.
Guslin A-Fikrah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun