Umur mengajarkan kita bahwa kesenangan dunia ada batasnya. Seorang anak muda mungkin merasa kesengan tidak akan berakhir, tapi kelak ia akan tersadarkan bahwa usia bertambah dan kenikmatan duniawi yang dirasakan semakin berkurang.
Giginya berkurang, penglihatan mulai lamur, dan tubuhnya sering sakit sakitan.
Allah berfirman
وَمَنْ نُعَمِّرْهُ نُنَكِّسْهُ فِي الْخَلْقِ أَفَلا يَعْقِلُونَ (٦٨)
Dan barang siapa Kami panjangkan umurnya niscaya Kami kembalikan dia kepada awal kejadian(nya). Maka apakah merwka tidak memikirkan?
Q.S yasin : 68
Maka tidak sepantasnya manusia hanya mengejar kenikmatan dunia saja.
Guslin A-Fikrah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H