Sri Mulyani Buka Perdagangan BEI 2025
Jakarta, 2 Januari 2025
Penulis: Guruh Sugeng, MSE.MH Platform: Kompasiana
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membuka perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2025 dengan menyampaikan beberapa poin penting terkait kondisi perekonomian Indonesia dan dunia sepanjang tahun 2024. Dalam sambutannya, Sri Mulyani menyatakan bahwa periode 2024 bukanlah tahun yang mudah.
"Semester pertama tahun 2024 memberikan tekanan yang begitu berat," ungkapnya. Ia menjelaskan bahwa penerimaan pajak, baik dari perorangan maupun badan usaha, mengalami kontraksi yang cukup dalam pada semester pertama tahun 2024. Namun, mulai Agustus di semester kedua, kondisi mulai membaik.
"Kondisi perekonomian dunia yang terpengaruh oleh pemilu di Amerika Serikat dan situasi di Timur Tengah turut mempengaruhi perekonomian Indonesia," tambah Sri Mulyani. Selain itu, drama politik di beberapa negara akibat ketidaksepakatan anggaran, seperti di Perancis dengan pergantian perdana menteri, Inggris, dan Jerman, juga memberikan dampak yang signifikan.
Sri Mulyani juga menyoroti kunjungan kerja Presiden Prabowo untuk melihat tutup buku tahun 2024 di Kementerian Keuangan. Laporan terkait APBN 2024 menunjukkan bahwa kondisi pada semester kedua jauh lebih baik dibandingkan dengan semester pertama. "Semester kedua 2024 tumbuh lebih baik dari tahun sebelumnya," ujarnya.
Sri Mulyani menyebut bahwa APBN 2024 dinilai sehat, aman, dan menjadi bekal untuk menghadapi tahun 2025. "Menjaga perekonomian bukan tugas satu institusi saja, tetapi kolaborasi antara Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, OJK, dan LPS," tutupnya. konferensi pers  akan dilaksanakan di Kementerian Keuangan.
#kabinet merah putih  #presiden prabowo #ekonomi indonesia #hukum indonesia #ketahanan pangan #forum 100 ekonom #menteri pertahanan #menteri keuangan #donal trumt
ENGLISH LANGUAGE
Sri Mulyani Opens Trading at BEI 2025
