Mohon tunggu...
Gunawan Mahananto
Gunawan Mahananto Mohon Tunggu... Freelancer - Ordinary people with extraordinary loves

From Makassar with love

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kenapa Yenny Wahid Dukung Jokowi?

30 September 2018   09:03 Diperbarui: 30 September 2018   09:33 478
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : twww.quora.com

Sebelum resmi umumkan siapa capres 2019 yang dia pilih, Yenny Wahid sudah bertemu dengan para capres.  Tapi alasan Yenny Wahid umumkan pilihannya ini , waktunya , beberapa saat setelah rumah Gus Dur kedatangan Mahfud MD dan Amin Ma'ruf sang cawapres dari Jokowi. Di hari yang sama. 

Seolah ada skenario dan tahapan sikap politik yang sengaja di buat.  Ada beberapa hal yang bisa di kaitkan antara lain : 

Di arsip media umum sebelumnya,pada saat Jokowi belum umumkan nama cawapres nya  , di infokan Yenny Wahid sangat dukung Mahfud MD. 

Saat Jokowi umumkan cawapres nya Amin Ma'ruf, Yenny Wahid mungkin termasuk yang " kecewa". Tapi yang di media ,hanya diberitakan , Yenny Wahid tetap hormati keputusan Jokowi. 

Yang ada di media saat itu apabila Ma'fud MD terpilih jadi cawapres, jabatan tertinggi kedua di negeri ini, maka peluang Makfud MD jadi capres 2024 akan terbuka. Ini berarti membuat partai partai politik pendukung Jokowi seolah " kerja bakti " hanya untuk antar Makfud MD jadi capres potensial.  Karena otomatis  terbentuk pencitraan selama jadi wapres nantinya. 

Jenni Wahid saat itu bisa menerima keputusan Jokowi ,tapi belum tentukan pilihan politiknya. Maklum , Yenny Wahid ingin nya Makfud MD jadi cawapres. 

Yang terjadi kemudian adalah ada nya pertemuan antara Makfud MD dan Amin Makruf di rumah Gus Dur.  Ini menjadikan masalah yang kaku sebelum nya menjadi cair. Mungkin Ibu tuan rumah, ada juga  hidangkan tempe goreng, bubur dan teh hangat  yang menambah akrabnya pertemuan 2 orang ini. 

Beberapa jam setelahnya Yenny Wahid umumkan dukungan politiknya ke Jokowi. 

Tentu bukan alasan ,adanya pertemuan Makfud MD dan Amin Makruf sebelumnya. Tapi karena apresiasi dan puas atas kinerja kerja keras Jokowi selama jadi presiden. 

Yenny Wahid yang lulusan Harvard University , adalah putri bekas Presiden Gus Dur yang aktif dalam berbagai kegiatan dan organisasi sosial ,politik dan kemasyarakatan.  

Mungkin bukan karena berpotensi jadi salah satu  menteri di kabinet Jokowi nantinya kalau Jokowi terpilih lagi. Tapi biasanya karena punya feeling , visi dan passion yang sama dalam membangun bangsa dan negara menuju kesejahteraan.  Tidak harus jadi menteri untuk itu. Banyak jabatan yang bisa di pegang oleh Yenny Wahid. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun