Belajar (Tanpa Batas)

Belajar merupakan salah satu bentuk aktivitas yang dilakukan oleh manusia. Karena memang belajar merupakan salah satu fitrah manusia. Belajar adalah suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang. Sejak lahir sebenarnya manusia sudah memiliki kemampuan belajar dan tanpa kita sadari setiap hari dalam setiap aktivitas sebetulnya kita sedang belajar.

Proses belajar tidak hanya terjadi di lingkungan sekolah, melainkan di mana pun kita berada. Kita bisa belajar dari alam sekitar. Apa pun yang kita lihat, dengar, dan rasakan sejatinya bisa menjadi sumber belajar. Otak kita senantiasa tidak pernah lepas dari yang namanya kegiatan belajar.

Sekolah hanyalah salah satu tempat belajar yang sifatnya formal. Karena sifatnya demikian formal, maka tentu sekolah menawarkan sebuah tuntutan belajar yang harus dipenuhi yang diberi nama kurikulum. Kurikulum berisi berbagai jenis dan bentuk ilmu yang harus dipelajari dalam rentang waktu dan tingkat tertentu. Walaupun demikian, sekali lagi belajar tidak hanya berada di lingkungan pendidikan formal, seperti sekolah dan perguruan tinggi, melainkan di lingkungan pendidikan non-formal, informal, maupun di alam sekitar.

Kegiatan belajar yang seharusnya berlangsung seumur hidup tidak bisa disetarakan atau disamakan dengan kegiatan belajar untuk memenuhi tuntutan kurikulum sekolah/perguruan tinggi saja. Jikalau disamakan maka berarti bisa dimaknai bahwa belajar hanya berlaku dan terjadi di lingkungan formal saja. Padahal belajar itu tak mengenal tempat.

Belajar juga tidak memandang usia. Muda maupun tua, kita tetap sama-sama harus belajar. Anak-anak maupun remaja semuanya dalam proses belajar. Ya, belajar tidak bisa dibatasi oleh usia, dan tidak bisa dibatasi oleh ruang dan waktu. Karena dengan belajar kita bisa mengenal dan mengetahui segala sesuatu. Sebaliknya, jika kita tidak mau belajar maka kita tidak bisa mengenal apalagi mengetahui sesuatu yang dimaksud.

Wallahu a’lam.

Oleh: Gunawan