Mohon tunggu...
gunawan ardi
gunawan ardi Mohon Tunggu... -

m,m

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Memajukan Desa dengan BUMDes

10 Januari 2015   21:34 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:24 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak kalah dengan Jokowi dan menteri kabinet kerja yang kerap kali blusukan. Kali ini Menteri Marwan juga ikut melakukan kunjungannya secara tiba-tiba dengan terlebih dahulu menjalankan sholat jumat di masjid Al Ghofur Desa Pagedangan Tangerang (9/1/2015).

Dalam kinjungan menteri desa ia bermaksud untuk meninjau dan belajar kepada camat dan kades Karena Marwan berharap kepada desa-desa di Indonesia agar mempunyai Badan Usaha Milik Desa.

"Saya ingin melihat dan belajar kepada Kades dan Camat. Katanya di sini ada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Karena saya memang ingin desa-desa punya BUMDes. Ini yang akan memajukan desa," ujar menteri dari kalangan profesional parol.

Desa pagedangan merupakan desa satu-satunya di kab. Tangerang yang mempunyai BUMDes.

Setelah makan siang di Pondok Lesehan Ayam Kampung Kita yang dikelola BUMDes Marwan juga melihat tempat pengolahan sampah terpadu milik desa.

Mengenai dana desa marwan menjelaskan bahwa dana bantuan desa 1.4 M nanti akan digelontorkan pada bulan april dan dilakukan secara bertahap, untuk tahun ini dana yang bisa dikucurkan hanya 240 juta sampai 270 juta perdesanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun