Mohon tunggu...
Gunawan
Gunawan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Sekedar ingin berbagi melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Jokowi Diserang Semakin Masif Jelang Pilpres

22 Februari 2014   17:21 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:34 1968
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jokowi Capres 2014 (Sumber:Kompas.com)

[caption id="" align="alignnone" width="624" caption="Jokowi Capres 2014 (Sumber:Kompas.com)"][/caption]

Sejak menjelang pilpres dan tahun politik 2014 ini serangan kepada Jokowi semaikin masif dan membabi buta. Segala cara dilakukan agar Jokowi jatuh elektabilitasnya disaat-saat genting menjelang Pilpres dan pilpres 2014 ini. Serangan masif ditujukan kepada Jokowi bukan saja dari musuh-musuh Politik namun juga dari para bawahan beliau di pemerintahan DKI Jakarta, yang merasa gerah dengan kebijakan Jokowi selama ini.

Penyerangan juga semakin gencar melalui media=media milik lawan-lawan Politik yang sudah jelas-jelas mempunyai capres namun elektabilitasnya selalu saja dibawah Jokowi. Maklum saja para capres rata-rata memiliki media seperti televisi maupun maintream media dan juga media online.

Segala kebijakan Jokowi baik yang sudah diatur dalam perda maupun hanya dalam wacana sudah mendapatkan kritikan yang cukup pedas dan diusahakan diblowup sedemikian rupa agar kebijakan itu menjadi batu sandungan Jokowi.

Lihat saja pemberitaan di satu media yang selalu menyoroti Jokowi terlalu berlebihan. Sepertinya mereka terserang penyakit "Jokowi Phopia" yang akut. Mereka sangat takut jika Megawati Soekarno Putri benar-benar mendeklarasikan Jokowi sebagai Capres dari PDIP.

Serangan begitu gencar ketika banjir tahunan Jakarta yang lalu. padahal daaerah yang banjir di Jakarta ya daerahnya itu-itu saja. Namun terus disorot di televisi. Yang lucunya lagi banjir yang hanya beberapa centimeter diberitakan sampai 7 meter.

Apalagi isu busway yang Jokowi memang kecolongan dan ditipu oleh pemenang tender. Padahal bisa saja itu ulah aparat dibawah Jokowi yang sengaja ingin menjatuhkan Jokowi. lalu berita penyadapan jokowi dan pengunduran diri bu Risma yang sengaja dibenturkan dengan partai pengayom Jokowi yaitu PDIP.

Namun apapun yang diberitakan media tentang Jokowi baik yang buruk sekalipun namun rakyat tetap mengharapkan Jokowi menjadi capres 2014 ini. Jokowi sudah kadung menjadi "idola" rakyat dan perduli rakyat dan itu sudah terbukti.

Walau bagaimanapun Jokowi tak akan goyah jika serangan itu hanya ulah media yang tak ada nilai kebenarannya sedikit pun. Jokowi akan tetap dibela rakyat kecil dan selalu didoakan tetap berjalan lurus untuk semakin melanggengkan jalan beliau menuju Istana tahun 2014 ini.

Salam Kompasiana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun