Mohon tunggu...
Gunawan Karyawanto
Gunawan Karyawanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mahasiswa yang gemar menulis

Never Surrender

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mahasiswa UNS KKN Covid di Sanggrahan

6 Agustus 2020   13:25 Diperbarui: 6 Agustus 2020   13:29 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KKN Covid UNS 2020 - Pada tanggal 15 Mei 2020 UNS secara resmi melakukan pembekalan kepada mahasiswa KKN Batch 2. Pada kegiatan KKN tersebut mahasiswa diberikan kebebasan untuk memilih tema sesuai kondisi pada saat ini. KKN Covid UNS 2020 berlangsung selama 32 hari yang dimana semua mahasiswa yang berpartisaipasi harus membuat logbook harian untuk sebagai catatan keseharian berlangsungnya KKN.

Salah satunya adalah mahasiswa asal Desa Sanggrahan RT 1 RW Sanggrahan, Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah. Mahasiswa tersebut bernama Cicuk Mulyanto yang berasal dari Prodi Pendidikan Ekonomi angkatan 2017. Cicuk mengambil tema besar Kesehatan Masyarakat Terhadap Covid 19 maksud dari tema tersebut adalah melakukan edukasi dan sosialisai kepada masyarakat tentang apa itu virus corona, bagaimana cara pencegahannya dan lain sebagainya.

Pada tema tersebut Cicuk membaginya menjadi beberapa kegiatan atau Program Kerja (Proker) yang dijadikannya sebagai kegiatan KKN itu. Kegiatan tersebut antara lain :

1. Memberikan edukasi seputar apa itu Covid 19
2. Memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan di masa pandemi
3. Sosialisai cara pembuatan masker (dikemas melalui video tutorial)
4. Melakukan sosialiasi bagaimana berperilaku hidup bersih dan sehat.

Ada 4 program kerja yang di laksanakan, alhamdulillahnya dari kegiatan tersebut berjalan dengan sempurna karena faktor dukungan yang kuat oleh orang tua, ketua RT dan para warga (ujarnya).

Dalam program kerja tersebut Cicuk mampu membuat tempat cuci tangan antara lain di Masjid, Pos Ronda dan di lingkungan sekitarnya. Selain itu dia juga membuat disinfektan dan cara penggunaan disinfektan. Semua proker disajikan dan dikemas dalam bentuk video yang telah diupload di Whatsaps grup warga desa.

Menurut Cicuk hal yang paling berkesan dalam mengerjakan prokernya adalah ketika dia mampu membuat tutorial cara pembuatan masker tanpa menggunkan mesin jahit. Karena di desanya orang jarang sekali mempunyai mesin jahit. Cicuk hanya bermodalkan jarum, benang, tali dan kain saja sudah bisa membuat masker.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun