Salah satunya adalah dengan mulai belajar untuk mempersiapkan diri sejak dini dalam menghadapi bencana yang serupa atau bencana lainnya yang dapat menimbulkan kerugian baik secara materi maupun moril. Masalah keuangan merupakan merupakan masalah utama yang pertama kali dihadapi pasca bencana alam terjadi. Seperti contoh masalah keuangan yang keluarga saya alami. Pada saat terjadi gempa, tempat tinggal kami mengalami kerusakan yang cukup parah dan mengakibatkan kami kehilangan tempat hunian.
Beruntungnya kami memiliki satu lagi rumah yang telah disewakan kepada sanak famili yang baru saja berkeluarga dan beruntungnya lagi sepasang suami-istri itu mau untuk “menampung” kami sementara waktu. Kami mengalami kendala yang cukup pelik lantaran bantuan yang diberikan pemerintah untuk membantu para korban bencana yang mengalami kerusakan parah pada rumahnya diberikan dalam kurun waktu cukup lama, memakan waktu hingga tahunan. Sementara keuangan kami cukup terkuras lantaran rumah yang kami tempati pembangunannya rampung beberapa bulan sebelum bencana gempa bumi terjadi.
Bencana keuangan lainnya adalah harga kebutuhan pokok yang kian melambung tinggi, ditambah berbagai macam penyakit yang mulai menyebar menyebabkan semakin rumitnya permasalahan yang kami alami. Butuh waktu yang cukup lama untuk sedikit demi sedikit mengumpulkan kembali dana yang kami butuhkan untuk memulai merenovasi kembali tempat tinggal sehingga dapat dihuni kembali.
Nah dengan pengalaman tersebut membuat saya berpikir bahwa dengan memiliki tabungan saja masih belum cukup untuk menjamin investasi yang kita lakukan dapat menghandle segala kerugiaan yang kita alami pasca terjadinya bencana. Dan sebagaimana telah dibahas sejak awal bahwa memang bencana kita tidak dapat memprediksi secara akurat kapan akan terjadi dan akan menimpa siapa saja. Tapi jika kita tidak tanggap terhadap resiko terjadinya bencana mungkin akan memberikan dampak yang sangat buruk bagi diri kita, orang yang kita cintai, maupun bisnis yang sedang kita jalani.
Namun dari sekian banyak dari notifikasi tersebut, mungkin saja bukanlah berita yang Anda butuhkan. Berbeda dengan aplikasi Z-Alert, sebuah aplikasi yang dapat membantu Anda untuk dapat melindungi diri sendiri serta property dari beragam risiko yang mungkin saja muncul di kemudian hari. Nantinya, beragam peringatan risiko akan dikirimkan oleh para professional Customer Care yang bekerja selama 24/7/365 (24 jam sehari, 7 hari seminggu dan 365 hari dalam setahun) untuk memantau situasi Jakarta dan notifikasi tersebut dapat dinikmati oleh para pengguna yang telah melakukan verifikasi. Z-Alert kini telah tersedia di Apple Store dan Google Play sebagaimana informasi yang diberikan pada laman resminya.
Tidak hanya sebatas Z-alert sebagai pertolongan pertama yang ditawarkan Zurich untuk membantu anda dan orang-orang yang anda sayangi dalam menghindari datangnya bencana, bahkan jika bencana tidak dapat lagi dihindari setidaknya kita tidak perlu terlalu kuatir dengan besarnya kerugian yang kita alami pasca bencana. Zurich sendiri menawarkan berbagai jenis asuransi yang akan mengcover diri anda, keluarga anda, aset hingga bisnis yang mengalami dampak bencana.
Melalui asuransi Zurich anda dapat melindungi diri anda dan keluarga tercinta dari kemungkinan yang tidak terduga yang meliputi asuransi jiwa, asuransi untuk keluarga, untuk kendaraan hingga untuk perjalanan anda. Dan tidak hanya itu saja anda juga dapat melindungi aset atau bisnis anda melalui asuransi untuk aset bergerak anda, untuk aset anda, untuk resiko bisnis anda, hingga untuk usaha kecil menengah.
Bencana memang tidak dapat kita elakkan dan kerugian akan bencana yang terjadi akan berdampak bagi kita yang mengalaminya. Namun demikian, setidaknya kita dapat menghindari resiko yang lebih besar lagi yang akan menimpa kita dengan melakukan berbagai macam pencegahan untuk meminimalisir segala kerugian yang akan menimpa dir kita, keluarga, aset hingga bisnis yang kita jalani. Kita dapat melakukan semuanya itu dengan memanfaatkan segala sumber daya yang ada di sekitar kita. Salah satunya adalah dengan menggunakan Zurich dan memanfaatkan segala bantuan yang ditawarkannya kepada kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H