Tulisan ini bercerita tentang Pater Allan, salah satu Misionaris Barat, yang menjadi Pastor Paroki pertama di Gereja St. Nikolaus Pacar, Kecamatan Pacar, Kabupaten Manggarai Barat, Flores.
Selain manjadi Pastor Paroki pertama, beliau juga berhasil mendirikan bangunan gereja dan menjadi orang pertama yang memperkenalkan tanaman cengkeh kepada umat.
Nama lengkapnya adalah P. Allan Geogehan Nasraya. SVD. 'Tuang Allan', begitu umat di Paroki Pacar dulu memanggilnya. Pater Allan adalah Imam kelahiran Dublin-Irlandia, 7 Maret 1948.
Kebetulan, sebelum saya mendapat wahyu untuk menuliskan artikel ini, berapa hari yang lalu saya berkesempatan berbincang-bincang dengan beliau melalui obrolan whatsapp. Tak lupa juga saya menanyai perihal misi beliau sewaktu pertama kali menghadirkan bibit cengkeh ke tengah-tengah umat Paroki.
Boleh di bilang hal ini saya lakukan semacam verifikasi faktual atas cerita-cerita yang selama ini berseliweran di tengah umat terkait karya pastoralnya sewaktu di Pacar dulu.
Namun, banyak yang beliau lupa. Setiap kali saya bertanya, jawabnya 'saya kurang ingat pasti', atau, 'coba tanya saja ke Bapakmu'. Ihwal Bapak saya dulunya pernah tinggal bersama beliau di Paroki.
Tidak banyak yang beliau ingat seputar sejarah pastoralnya di Paroki Pacar. Kendati, usianya sekarang sudah tua dan daya ingatannya juga menurun.
Akan tetapi satu yang beliau ingat pasti menyoal cengkeh, yakni sebelum bertolak dari Maluku ke Manggarai sekitar tahun 70-an, ia bersama Misionaris lain membawa serta bibit tanaman cengkeh.
Setelah mendapat tugas dari pimpinan SVD yang berpusat di Ruteng, Kabupaten Manggarai, sekitar tahun 1971, Pater Allan segera menata reksa wilayah misi di wilayah Pacar (yang sekarang sudah menjadi salah satu Kecamatan di Kabupaten Manggarai Barat).
Seketika memulai karya pastoralnya di wilayah Pacar, beliau sangat rutin melawat ke sejumlah tempat. Tentu dalam hal ini turut serta membawa misi memperkenalkan Injil sebagai pondasi iman Katolik yang kokoh ke tengah-tengah umat.