Mohon tunggu...
Guardian Angel
Guardian Angel Mohon Tunggu... abdi masyarakat -

Seorang Pemimpi dan pecinta kopi yang sedang belajar merangkai aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kamu dan Pemahamanku

15 Juli 2016   10:07 Diperbarui: 15 Juli 2016   10:10 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

aku sedang belajar menerima semua takdir yang ada padaku, menerima semua rasa sakit, menerima semua kenyamanan, meski hati tak sepenuhnya mampu menerima, tapi takdir adalah takdir..

menyusun puzzle hidup sendiri, merangkainya menjadi sebuah cerita yang kelak akan mereka kenang adanya aku.

setiap kita dilahirkan dengan kisahnya masing-masing, ada yang menjadi bagian terlama dalam hidup ada yang hanya menjadi pemberi warna dan makna untuk mengerti beberapa hal dalam hidup, dan aku belajar menelaah kamu ada di bagian mana dan mereka ada dibagian mana,,

tapi setelah itu tetap kembali pada takdir yang telah tertulis di lauhul mahfudz.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun