Mohon tunggu...
Kompasianer METTASIK
Kompasianer METTASIK Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis itu Asyik, Berbagi Kebahagiaan dengan Cara Unik

Metta, Karuna, Mudita, Upekkha

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Hari Anak Nasional

23 Juli 2023   05:55 Diperbarui: 23 Juli 2023   06:04 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi: HARI ANAK NASIONAL (gambar: pxfuel.com, diolah pribadi) 

H ari Anak Nasional harusnya hari semringa H
A nak-anak sukacita menikmati hidup dengan ceri A
R iuh penuh canda ria bersama teman sebaya bagai halilinta  R
I majinasi dan impian silih berganti setiap hari akibat bersosialisas I

A pakah keceriaan sekarang masih seperti masa dulu kit A
N akal-nakalan sembari memutar otak main bersama tema N
A neka permainan motorik membawa kita larut dalam sukacit A
K enyataan semua telah menjadi kenangan indah di masa anak-ana K

N amun anak-anak sekarang tidak lagi bermain dengan teman di tama N
A neka teman dan permainan didapat mereka lewat gawai di dunia may A
S emua bisa didapat dengan memainkan jari-jemari sambil duduk mani S
I ndividualisme anak timbul karena Ibu tidak mengajarkan bersosialisas I
O brolan canda ria, main, dan berteman secara langsung dianggap kun O
N orma etika dalam pergaulan pun hilang demikian juga  kemanusiaa N
A tensi orang tua dan keluarga terhadap pendidikan karakter anak sirn A
L epas kendali merasa lebih hebat dengan teknologi kehidupan virtua L

**

Medan, 23 Juli 2023
Penulis: Alfian Salim, Kompasianer Mettasik

Mulailah Sekarang, Gunakan Apa Adanya, Kerja Semampunya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun