Mohon tunggu...
Kompasianer METTASIK
Kompasianer METTASIK Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis itu Asyik, Berbagi Kebahagiaan dengan Cara Unik

Metta, Karuna, Mudita, Upekkha

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Indahnya Dhamma

18 Juni 2023   05:55 Diperbarui: 18 Juni 2023   06:44 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi: Indahnya Dhamma (gambar: viva.co.id, diolah pribadi)

Dhamma menjadi Indah karena pikiran Anda.
Dhamma menjadi terang karena pikiran Anda.
Dhamma bermanfaat karena Praktik Anda.
Dhamma Indah karena Anda Bahagia.

Dhamma yang Indah pada Awalnya.
Dhamma yang Indah pada pertengahannya.
Dhamma yang Indah pada Akhirnya.

Ketika pikiran Anda menciptakan kedamaian.
Maka kedamaian akan terjadi.
Ketika pikiran Anda menciptakan Kebahagiaan.
Maka kebahagiaan akan terjadi.

Apa yang Anda pikirkan itu yang akan terjadi.
Selalu berpikir positif akan membuat diri Anda:
Damai
Bahagia
Sejahtera

Kondis Batin yang terus dijaga untuk tetap saat ini.
Hidup saat ini.
Adalah sumber kebahagiaan.

Karena kemarin adalah masa lalu.
Besok adalah masa akan datang yang belum tentu terjadi.
Saat ini adalah momen hidup saat ini.

Saat ini saya sedang bernapas.
Saat ini saya sedang Bahagia.
Saat ini saya mengenal Dhamma.
Saat ini saya mempraktikkan Dhamma.

Dhamma akan menuntun dia yang menjalankan.
Dhamma akan menuntun dia yang tekun.
Dhamma membawa ke jalan yang benar.
Dhamma sangat Indah.

Ketika Anda memahami Dhamma.
Anda akan merasakan Indahnya Dhamma.
Selamat mengenal dan mempraktikkan Dhamma.
Semoga Anda semua Berbahagia dalam Dhamma.

**

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun