Topi rajut ini juga bisa dipakai untuk para Samana yang sedang berada di daerah dingin atau ketika sedang berpergian di dalam pesawat hingga bisa membantu menghangatkan kepala. Alat rajut yang diberikan ibu Angel ini memberikan kesempatan untuk saya untuk berbuat baik.
Kalau diceritakan, kebaikan ibu Angel ini mungkin bisa habis berlembar-lembar tapi satu hal yang pasti Ibu Angel ini tidak pernah memamerkan semua kebaikan yang pernah dilakukannya.
Sering kali di grup kami, tiba-tiba ada salah satu sahabat penyintas kanker yang lagi menurun kondisi kesehatannya, tiba-tiba mengirim pesan di grup untuk mengucapkan terima kasih kapada ibu Angel karena berkat kirimannya, kondisinya jadi membaik. Jadi biasanya kita baru mengetahui kebaikan ibu Angel karena diinformasikan oleh orang yang dibantu oleh ibu Angel.
Suatu hari saya pernah belanja di satu supermarket kecil di Jakarta. Di supermarket itu diadakan lomba adu struk belanja terpanjang. Saya langsung tersenyum sambil membayangkan, andaikan diadakan lomba kebajikan, pasti ibu Angel lah pemilik struk kebajikan terpanjang. Masih banyak kebaikan yang dilakukan ibu Angel yang tidak saya ceritakan di sini.
Banyak orang suka posting di media sosial tentang semua perbuatan baik yang telah dilakukan. Lain halnya ibu Angel, beliau tidak pernah bercerita atau posting di sosial medianya semua kebaikan yang telah dilakukannya. Semua kebaikan yang dilakukan ibu Angel mengalir tanpa perlu ia umumkan di media sosial pribadinya.
Semoga segala karma baik yang ibu Angel lakulan ini, akan berbuah pada waktunya dan memberikan kesembuhan untuk ibu Angel. Sadhu Sadhu Sadhu.
**
Jakarta, 18 Oktober 2022
Penulis: Mustika T, Kompasianer Mettasik
Perajut Hari-Hari
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H