Dari kecil sampai besar secara sadar maupun tidak sadar, kita selalu mendapatkan dana dari orang-orang di sekitar kita.
Dana berupa materi (amisa dana), dalam bentuk tenaga (paricaya dana), dalam bentuk sikap baik yang kita terima (abhaya dana), dan dalam bentuk ilmu pengetahuan (dhamma dana).
Kali ini saya ingin membahas tentang dana yang saya dapatkan.
Tentu dari kecil, tanpa pemberian dana dari kedua orang tua kita dan lingkungan sekitarnya, tidak mungkin kita bisa tumbuh dan berkembang seperti sekarang.
Mendapatkan dana dari orang-orang terdekat seperti papa, mama, kakak, adik, suami, istri, dan anak itu sudah biasa.
Mendapatkan dana dari lingkungan sekitar dan orang yang kita kenal seperti guru-guru, tetangga kita itu juga sudah hal biasa.
Bagaimana kalau mendapat dana dari orang yang tidak kita kenal? Dan bahkan kadang kita tidak menyadarinya untuk jangka waktu yang lama.
Ada beberapa  kisah menarik tentang dana yang saya dapatkan dari orang-orang yang tidak saya kenal dan saya baru menyadarinya sesudahnya.
**
Hari itu saya diajak sama pak Jayanto buat ikut zoom tentang menulis. Jujur saya tidak terlalu kenal dengan pak Jayanto, tetapi berhubung di dalam pikiran saya suka banyak ide tentang menulis, disitulah saya tergerak buat mengikutinya.