Dengan cara pandang ini, maka setiap kali kita menghadapi masalah yang terbesit adalah pikiran yang positif dan perasaan optimis untuk dapat menemukan cara menyelesaikan permasalahan.
Saya pernah mendengar cerita dari seorang teman mengenai percobaan membuat kecambah yang hasilnya gemuk dan panjang. Ternyata untuk menghasilkan kecambah yang gemuk, panjang dan rasanya lezat.
Biji kacang hijau yang sedang bertumbuh harus ditekan menggunakan beban dengan berat tertentu. Karena dengan diberikan beban akan merangsang biji yang sedang tumbuh tersebut menjadi lebih besar ukurannya dibandingkan dengan yang tidak diberikan beban.
Belajar dari proses pembuatan kecambah tersebut. Kalau dalam kehidupan kita berani menghadapi masalah yang timbul, artinya kita sedang menempa diri untuk menjadi pribadi yang lebih kuat dan sabar.
Layaknya biji kacang hijau yang terus bertumbuh meskipun ditekan dengan beban, demikian pula seharusnya kita terus optimis. Berani menghadapi segala situasi yang terjadi dalam kehidupan dan selalu yakin bahwa kita bisa melalui segala hadangan yang ada.
Kalaupun gagal, berpikirlah bahwa kita sedang mencicil untuk menghabiskan jatah kegagalan dalam hidup kita. Kita sedang belajar untuk bertumbuh menjadi lebih kuat, lebih hebat dan lebih siap di masa depan.
Sahabat, jangan merasa alergi dengan masalah. Masalah harus dihadapi agar kita menjadi pribadi yang terus bergerak maju dan menjadi lebih baik di masa depan.
**
Driyorejo, 02 Januari 2020.
Penulis: Nanang S untuk Grup Penulis Mettasik