Griya Biru Foundation baru saja menyelenggarakan IG Live perdana bertajuk Blue Talks #1: Guardians of the Sea dengan tema "Laut Sebagai Masa Depan Indonesia: Konservasi dan Kolaborasi untuk Keberlanjutan Ekosistem Pesisir". Acara ini berlangsung pada Kamis, 31 Oktober 2024, dan menghadirkan Kak Ranitya Nurlita, seorang scuba diver sekaligus penggiat konservasi laut berpengalaman, sebagai pembicara utama. Diskusi ini dipandu oleh Imad Kholis, Direktur Griya Biru Foundation.
Selama sesi berlangsung, Kak Ranitya, yang akrab disapa Kak Lita, menyoroti sejumlah tantangan utama dalam upaya konservasi laut di Indonesia. Menurutnya, permasalahan besar terletak pada mindset masyarakat yang belum ramah lingkungan. "Kebiasaan membuang sampah ke laut, praktik overfishing, dan berbagai aktivitas merusak lainnya masih menjadi masalah besar yang perlu kita atasi bersama," ungkap Kak Lita.
Selain mengidentifikasi tantangan, diskusi ini juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan. Dengan partisipasi aktif masyarakat, pelaku usaha, dan pemerintah, ekosistem pesisir Indonesia dapat tetap terjaga sebagai sumber daya yang mendukung kehidupan.
Melalui program Blue Talks, Griya Biru Foundation berharap dapat terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya konservasi laut serta mendorong aksi nyata untuk menjaga masa depan Indonesia yang lebih hijau dan biru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H