Pada tanggal 1 Desember 2024 Mahasiswa Profesi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Jember sukses mengadakan kegiatan demonstrasi pengolahan makanan berbasis pemanfaatan bahan lokal disekitar rumah (Local Wisdom) berupa rolade tahu dan singkong untuk ibu hamil. Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari, dimulai pada tanggal 30 November hingga 1 Desember 2024 yang bertempat di rumah kader Dusun Gendir, Krajan, dan Mujan, Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember. Seluruh mahasiswa profesi keperawatan menjadi narasumber dalam kegiatan ini dengan mempraktikkan cara mengolah tahu dan singkong menjadi rolade yang bergizi, mudah dibuat, dan terjangkau.
Rolade tahu dan singkong adalah pilihan makanan sehat yang cocok untuk ibu hamil karena kaya nutrisi dan dapat meningkatkan keanekaragaman menu keluarga. Rolade tahu dan singkong bermanfaat untuk mencegah stunting pada ibu hamil karena mengandung nutrisi penting yang mendukung pertumbuhan janin. Tahu merupakan sumber protein nabati yang membantu pembentukan jaringan tubuh dan organ janin, sementara singkong menyediakan karbohidrat kompleks sebagai sumber energi. Kombinasi keduanya juga kaya akan serat, vitamin B, zat besi, dan kalsium yang penting untuk perkembangan tulang dan mencegah anemia selama kehamilan. Asupan gizi seimbang dari makanan ini dapat meningkatkan status gizi ibu hamil, sehingga mengurangi risiko bayi lahir dengan berat badan rendah dan terjadinya stunting.
Demonstrasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya asupan nutrisi bagi ibu hamil untuk mendukung tumbuh kembang janin yang sehat. Dalam sesi pertama, peserta yang terdiri dari para ibu hamil mendapatkan penjelasan mengenai manfaat tahu dan singkong sebagai sumber protein nabati, serat, dan karbohidrat kompleks. Kemudian, para mahasiswa memandu pembuatan rolade tahu dan singkong, mulai dari persiapan bahan hingga teknik memasak yang benar agar tetap bernutrisi. Peserta terlihat antusias mengikuti setiap tahapan, bahkan beberapa di antaranya langsung mencoba membuat rolade dengan bimbingan para mahasiswa. Selain itu, sesi diskusi digelar untuk menjawab pertanyaan seputar gizi kehamilan.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan pola makan sehat berbasis kearifan lokal di kalangan masyarakat terutama ibu hamil Desa Klungkung dalam pencegahan stunting.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H